Berita Katlim

Asyik Menjala Udang di Pinggir Sungai, Warga Desa Tebru Paser Diterkam Buaya, Tubuh Korban Tak Utuh

Seorang warga Desa Tebru Paser Damai tewas Diterkam buaya, saat asyik Menjala Udang di pinggir sungai, korban ditemukan kondisi tubuh tak utuh

Editor: Sri Mariati
BKSDA
Ilustrasi, seorang warga Desa Tebru Paser Damai tewas Diterkam buaya, saat asyik Menjala Udang di pinggir sungai. 

TRIBUNKALTENG.COM, TANA PASER – Seorang warga Desa Tebru Paser Damai tewas Diterkam buaya, saat asyik Menjala Udang di pinggir sungai bersama rekannya.

Insiden nahas tersebut terjadi pada Minggu (3/9/2023) lalu, di area Divisi A1 PT Pradiksi Gunatama, Kecamatan Batu Engau, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur pada pukul 16.00 WITA.

Komandan Rescue BPBD Kabupaten Paser, Marwansyah mengatakan, korban merupakan salah satu karyawan PT Pradiksi Gunatama.

"Korbannya satu orang, atas nama Uus Suhairi yang berusia 30 tahun. Kalau temannya itu, berhasil selamat saat kejadian," terangnya, Senin (4/9/2023).

Saat kejadian, korban bersama saksi berangkat dari kediaman mereka di RT 01, Desa Tebru Paser Damai sekira pukul 14.00 WITA.

Keduanya menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) di area Divisi A1 PT Pradiksi Gunatama, Kecamatan Batu Engau dengan maksud Menjala Udang dan menyusuri anak sungai.

Baca juga: Wanita Nyaris Tewas Diterkam Buaya di Bontang, Kondisinya Kritis dan Luka Parah di Kaki dan Paha

Baca juga: Warga Kotabaru Kalsel Diserang Buaya Sungai Cantung, Korban Luka Bagian Rusuk Dirawat di Puskesmas

"Dari keterangan saksi, sekira pukul 16.00 WITA korban hendak membersihkan jala yang digunakan menangkap udang, sementara saksi tengah mengumpulkan udang hasil tangkapan," jelasnya.

Saat sibuk dengan aktifitas masing-masing, tiba-tiba korban diterkam buaya yang ukurannya diperkirakan mencapai kurang lebih 6 meter pada bagian betis sebelah kanan korban.

Saksi kala itu yang berada disisi korban tidak mengetahui bahwa rekannya diintai seokar buaya, yang berdiameter sebesar pohon sawit.

"Korban diseret ke tengah sungai, sontak saksi yang melihat kejadian tersebut kaget dan berteriak, kemudian saksi naik ke daratan untuk meminta pertolongan," ulas Kiwong.

Selepas saksi meminta pertolongan, kurang lebih 30 menit kemudian para karyawan panen MTBE berdatangan menuju TKP.

Saksi juga melaporkan kepada Manejer Divisi MTBE Arief Bahwa rekannya diterkam Buaya.

"Setelah itu, dilakukan pencarian terhadap korban menggunakan perahu PT Pradiksi Gunatama dan masyarakat namun tidak membuahkan hasil," paparnya.

Lebih lanjut disampaikan, pada besok paginya tepatnya Senin (4/9/2023) jasad korban baru berhasil ditemukan.

"Dari hasil penyisiran oleh warga, tepat pada pukul 07.30 WITA, jasad Korban berhasil ditemukan dalam kondisi yang tidak utuh. Kemungkinan hari ini langsung dikebumikan," tutup Kiwong.

Baca juga: Buaya Tangkapan Nelayan di Sei Ijum Raya Kotim, Akhirnya Dilepasliarkan di SM Lamandau Kalteng

Baca juga: Cegah Serangan Buaya, BKSDA Pos Sampit Pasang Spanduk Imbauan Waspada di Desa Sei Ijum Raya

Sekedar diketahui, pakaian terakhir yang digunakan korban saat Diterkam buaya yaitu mengenakan kaos warna hijau dan memakai celana training. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Seorang Warga di Paser Tewas Diterkam Buaya, Jasad Korban tidak Utuh saat Ditemukan,

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved