Berita Palangkaraya
Alumni UPR Berjualan "Buah Langka" di Saat Banjir Durian di Palangkaraya, Sehari Dapat Rp 1 Juta
Saat ini Palangkaraya dibanjiri penjual buah durian dari berbagai daerah, alumni UPR ini tidak lantas ikut arus
Penulis: Lidia Wati | Editor: Dwi Sudarlan
Selain rasa dan kelangkaannya, Rian mengaku punya alasan lain menjual buah lontar.
Apa itu? Manfaat positif yang dimilikinya.
"Buah ini memiliki banyak manfaat positif untuk kesehatan tubuh," kata Rian yang merupakan alumni Fakultas Pertanian UPR ini.
Diungkapkannya, beberapa manfaat positif dari mengonsumsi buah lontar antara lain mncegah dehidrasi, merawat fungsi hati dan ginjal, mengobati diabetes serta merawat sistem pencernaan.
"Apalagi cuaca di Kalteng ini panas sehingga cocok untuk mengatasi dehidrasi," ujarnya.
Secara sekilas buah lontar ini memiliki rasa serupa kelapa, namun memiliki tekstur seperti kolang kaling dengan ukuran lebih besar.
Diungkapkan Rian yang tinggal di Palangkaraya, dirinya sudah selama 6 bulan berjualan buah lontar.
Dulu, saat memulai berjualan, dia mengeluarkan modal awal sekira Rp 10 juta.
Modal itu lebih banyak digunakan untuk biaya mendatangkan buah lontar.
Sekali kirim, Rian mendapat 1.000 biji. Dan, biasanya maksimal 2 minggu sudah ludes terjual.
"Buah lontar ini tidak musiman atau berbuah terus. Jadi kita dapat menjualnya setiap hari," ujarnya.
Tidak musimannya buah lontar tentu juga menjadi nilai plus dibanding durian yang hanya bisa dijual atau dinikmati hanya di bulan-bulan tertentu. (*)
Limbah Sawit di Kalteng Berpotensi Jadi Energi Setara Batubara, UPR Bekali Siswa SMK |
![]() |
---|
Palangka Raya Resmi Jadi Tuan Rumah Kongres GMNI XXIII Tahun 2028, Ada Historisnya |
![]() |
---|
Tak Ada Anggaran Tambahan, Pemprov Targetkan RTH Eks KONI Kalteng Selesai Paling Lambat Desember |
![]() |
---|
Panen Jagung di Pekarangan Polresta Palangka Raya, Achmad Zaini: Bukti Bisa Bertani di Tengah Kota |
![]() |
---|
Simpan 24 Paket Sabu, Napi Rutan Kelas IIA Ditangkap Satresnarkoba Polresta Palangka Raya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.