RANS Nusantara Keok Lawan Persela Liga 2, Warning Tim Raffi Ahmad Jelang Hadapi Persebaya di Liga 1

TRIBUNKALTENG.COM - Setelah dua kali menang dan sekali kalah dalam Liga 1 2023, tim milik Raffi Ahmad, RANS Nusantara harus menyerah dari tim Liga 2 2022, Persela Lamongan.

Namun, kekalahan RANS Nusantara itu bukan dalam pertandingan resmi, hanya dalam latihan bersama Persela.

Seperti diunggah di akun Instagram RANS Nusantara maupun Persela, hasil laga uji coba di Lapangan YIS Yogyakarta, Senin (17/7/2023) itu berakhir dengan skor 2-1 untuk Persela.

Meski latihan bersama, kedua tim bermain dengan tempo cukup tinggi.

Baca juga: Bobotoh Persib hingga Panser Snex PSIS Semarang Diingatkan PSSI, Kata Erick Thohir Soal Larangan

Baca juga: Gianluca Scamacca ke AS Roma Kembali Jadi Rencana, Jose Mourinho Putar Otak Lagi

Persela menurunkan pemain-pemain barunya yang pernah bermain di Liga 1 seperti Herman Dzumafo, Wildansyah, M Agung Pribadi dan Ikhwan Ciptady.

Hasil ini bisa menjadi warning bagi skuat milik Raffi Ahmad itu karena dalam laga Liga 1 2023 berikutnya adalah menghadapi tim kuat, Persebaya Surabaya.

RANS Nusantara mengawali Liga 1 2023 dengan apik, memborong dua kemenangan secara beruntun atas Persikabo dan Bhayangkara Presisi dengan skor sama 2-1.

Namun, dalam laga ketiga pasukan pelatih Eduardo Almeida itu takluk 0-1 saat melawan Persita Tangerang, Minggu (16/7/2023) kemarin.

Sehari setelah kekalahan itu, skuat RANS Nusantara langsung berlatih bersama Persela yang dibesut pelatih Jajang Nurdjaman.

Dan, hasilnya, meski tidak bisa dijadikan patokan, kembali mengalami kekalahan.

Eduardo Almeida sendiri meminta para pemainnya untuk melupakan kekalahan dan fokus pada laga berikutnya menghadapi Persebaya.

Pelatih asal Portugal itu memberikan motivasi agar tidak patah semangat karena perjalanan di Liga 1 2023 masih panjang, yang tentu ada kalah, menang dan imbang.

Memang tidak mudah mencuri poin saat melawan Persebaya nanti.

Apalagi status RAN Nusantara adalah tim tamu yang bertandang ke markas Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (23/7/2023).

“Para pemain harus tetap termotivasi dalam setiap pertandingan, tak peduli apa pun situasinya. Meskipun kami kalah saat ini, kami harus fokus pada pertandingan berikutnya."

Perbaiki kesalahan dan cari motivasi yang lebih kuat untuk meraih kemenangan," ujar Almeida seperti dikutip dari situs resmi PT LIB (Liga Indonesia Baru),

"Melawan Persebaya di kandangnya, tentu bukan tugas yang mudah. Meski kami 'nothing to lose', kami tetap wajib berjuang keras untuk meraih kemenangan di sana," lanjut eks pelatih Arema FC ini.

Mengenai penyebab kekalahan tipis dari Persita, Eduaro Almeida mengakui lawan bermain lebih baik, meskipun skuatnya mampu melayaninya. 

"Kami bermain melawan tim yang memiliki kualitas bagus. Pertandingan berlangsung sengit, dan kedua tim memiliki kualitas yang seimbang serta berjuang untuk hasil yang baik.

"Meski kami memiliki organisasi permainan yang baik, sayangnya kami gagal mencetak gol, sementara lawan berhasil mencetak satu gol. Kami perlu melihat dan mengevaluasi kesalahan kami untuk pertandingan berikutnya," katanya. (*)