PLN UIP3B Kalimantan
Kendaraan Listrik Dorong Pertumbuhan Ekonomi UMKM, Tak Cuma Kurangi Emisi
Menjamurnya kendaraan listrik di Indonesia juga telah menjadi ladang bisnis baru bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)
"Maka, dengan asumsi tarif listrik sebesar Rp 1.699,53 per kWh, hanya diperlukan biaya sekitar Rp 2.500 untuk mobil listrik dan sekitar Rp 13 ribu untuk mobil BBM dalam menempuh jarak 10 km. Dengan begitu, biaya operasional menggunakan mobil listrik tidak sampai 20 persen dari biaya menggunakan mobil BBM," urai Darmawan.

Selain itu biaya pemeliharaan mobil listrik lebih efisien dibandingkan dengan mobil BBM.
Antara lain, mobil listrik tidak menggunakan oli mesin, d imana pada mobil BBM harus dilakukan penggantian setiap 10 ribu kilo meter dengan biaya di atas 1 juta rupiah.
Darmawan juga menjelaskan bahwa penggunaan kendaraan listrik akan bermanfaat terhadap kedaulatan energi nasional, dimana akan mengurangi impor BBM.
"Dengan adanya transisi dari BBM ke listrik, maka akan terjadi peralihan energi berbasis impor yang kotor dan mahal, menuju energi berbasis domestik yang murah dan bersih. Sehingga kedaulatan energi nasional semakin kokoh," tandas Darmawan.
Terkait infrastruktur pengisian daya, masyarakat tidak perlu khawatir.
PLN saat ini telah menyediakan 616 unit SPKLU yang tersebar pada 237 lokasi untuk pengendara kendaraan listrik di tanah air. (*)
PLN Gandeng Politala Tingkatkan Digitalisasi Kelistrikan, Komit Tingkatkan Inovasi bagi Pelanggan |
![]() |
---|
PLN Kolaborasi Pemkot Pontianak Berikan Paket Gizi Cegah Stunting untuk 80 Anak |
![]() |
---|
Kado HUT ke-80 RI, PLN Salurkan Pasang Listrik Gratis 2.821 Keluarga Prasejahtera Se-Indonesia |
![]() |
---|
Setpres Apresiasi Kesiapan PLN Jaga Pasokan Listrik saat Rangkaian Peringatan HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Sukses Digitalisasi dan Beyond kWh jadi Kunci PLN Melesat ke Fortune Global 500 |
![]() |
---|