Hasil AS Roma vs Leverkusen dan Juventus vs Sevilla Liga Europa, Beda Nasib Mourinho dan Allegri

TRIBUNKALTENG.COM - Beda nasib dua wakil Italia , AS Roma dan Juventus yang sama-sama menjadi tuan rumah pada laga leg pertama semifinal Liga Europa, Jumat (12/5/2023) dinihari WIB

AS Roma mampu meraih 3 poin usai menang tipis 1-0 atas Leverkusen di Stadion Olimpico, sedangkan Juventus yang juga bermain di kandang, Stadion Allianz Arena hanya bermain imbang 1-1.

Gol tunggal kemenangan AS Roma besutan Jose Mourinho dicetak gelandang, Edoardo Bove pada menit ke-63.

Sementara Juventus yang diarsiteki Massimiliano Allegri diselamatkan oleh gol di ujung laga oleh Federico Gatti setelah tertinggal oleh gol pemain Sevilla, Youssef En-Nesyri.

Baca juga: Tammy Abraham Jadi Korban Sikap Mourinho Kepada Chelsea, Ibanez Siap Ucap Sayonara ke AS Roma

Baca juga: Durian Runtuh Mourinho Jelang AS Roma vs Leverkusen di Liga Europa, Financial Fair Play Jadi Kendala

Baca juga: Tolak AS Roma, Sosok Striker Gratisan AC Milan Pengganti Zlatan Ibrahimovic dan Olivier Giroud

Ulasan laga AS Roma vs Leverkusen 

Ini adalah duel guru dan murid, Mourinho menghadapi eks anak didiknya di Real Madrid dulu, Xabi Alonso yang kini mengarsiteki Leverkusen.

Begitu peluit berbunyi, Leverkusen langsung menggebrak. Robert Andrich menguji kesigapan kiper Roma, Rui Patricio, pada menit pembuka.

Dilanjutkan tembakan Florian Wirtz yang meleset dari target.

AS Roma baru mendapatkan kesempatan bagus pada menit ke-19.

Sundulan Roger Ibanez secara brilian dimentahkan kiper Leverkusen, Lukas Hradecky, dengan tangan kanannya.

Hingga babak pertama, kedua tim tidak mampu mencetak gol.

Babak kedua menjadi momen pecah telur pasukan Mourinho.

Prosesnya berawal dari serangan kilat I Lupi yang diteruskan akselerasi Edoardo Bove di menit ke-63

Ia mengoper bola kepada Tammy Abraham, yang melanjutkannya dengan tembakan ke arah gawang.

Hradecky berhasil mengebloknya, tapi bola memantul kembali dan disambar Bove.

Dengan kaki kirinya, pemuda asli kelahiran Kota Roma itu menyarangkan bola ke jala Leverkusen.

Itu adalah lesakan pertama Bove dalam debut starternya pula di kompetisi Eropa musim ini.

Leverkusen mendapat kans bagus menyamakan skor lewat kemelut yang diakibatkan tangkapan tak sempurna Rui Patricio.

Namun, tembakan Jeremie Frimpong dalam posisi sang kiper sedang tiarap digagalkan bek Bryan Cristante dengan dadanya.

Hingga laga berakhir AS Roma unggul 1-0.

Pada semifinal leg kedua nanti, pasukan Mourinho bertandang ke markas Leverkusen, BayArena, Kamis (18/5/2023).

Susunan pemain

Roma (3-4-1-2): 1-Rui Patricio; 23-Gianluca Mancini, 4-Bryan Cristante, 3-Roger Ibanez; 19-Zeki Celik, 52-Edoardo Bove (Gini Wijnaldum 76'), 8-Nemanja Matic, 37-Leonardo Spinazzola; 7-Lorenzo Pellegrini; 11-Andrea Belotti (Paulo Dybala 77'), 9-Tammy Abraham.

Pelatih: Jose Mourinho

Bayer (3-4-2-1): 1-Lukas Hradecky; 6-Odion Kossounou (Mitchel Bakker 35'), 4-Jonathan Tah, 12-Edmond Tapsoba; 30-Jeremie Frimpong, 25-Exequiel Palacios, 8-Robert Andrich (Nadiem Amiri 90'), 3-Piero Hincapie; 19-Moussa Diaby (Amine Adli 72'), 27-Florian Wirtz; 23-Adam Hlozek (Sardar Azmoun 72').

Pelatih: Xabi Alonso

Ulasan laga Juventus vs Sevilla

Nasib kurang beruntung dialami Juventus.

Meski bermain di kandang, Juventus hanya mampu bermain imbang 1-1.

Bahkan Si Nyonya Tua, julukan Juventus nyaris kalah karena gol penyeimbang baru lahir di ujung laga.

Bertindak sebagai tuan rumah, Juventus sebenarnya mendominasi jalannya pertandingan.

Namun, gawang Juventus justru terancam lebih dulu pada menit ke-14 melalui aksi Lucas Ocampos.

Ocampos mengirimkan sundulan usai menerima umpan silang dari Marcos Acuna.

Beruntung bagi Juventus, Wojciech Szczesny masih mampu tampil apik dengan menangkap bola sundulan dari Ocampos.

Empat menit kemudian, Juventus yang gantian membahayakan gawang Sevilla melalui aksi Dusan Vlahovic.

Berawal dari umpan terobos dari Angel Di Maria, Vlahovic berhasil berhadapan satu lawan satu dengan kiper Sevilla, Yassine Bounou.

Akan tetapi, Bounou tampil apik dengan menggagalkan peluang emas penyerang asal Serbia tersebut.

Kiper asal Maroko tersebut berhasil mengeblok dua tendangan Vlahovic secara beruntun dan gagal berbuah gol bagi Juventus.

Semenit kemudian, Vlahovic kembali mendapatkan kesempatan bagus di depan gawang Sevilla dan lagi-lagi berhadapan satu lawan satu dengan Bounou.

Menerima umpan silang dari Filip Kostic, Vlahovic hanya perlu melakukan tap in dengan kaki kirinya dari dalam kotak penalti.

Namun, Bounou lagi-lagi tampil hebat dan mampu mengeblok tendangan Vlahovic untuk menyelamatkan gawang tim tamu dari kebobolan.

Keasyikan menyerang rupanya membuat Juventus kecolongan dan  gawang mereka harus jebol pada menit ke-26.

Berawal dari serangan balik cepat yang dipraktikkan oleh anak-anak asuh Jose Luis Mendilibar, Youssef En-Nesyri berhasil mencetak gol perdana untuk Sevilla.

Menerima umpan silang dari Lucas Ocampos, En-Nesyri, yang tidak terjaga di dalam kotak penalti, hanya perlu melakukan tap in dengan kaki kanannya.

Sevilla hampir saja menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-40 andai saja Wojciech Szczesny tidak tampil cekatan.

Kiper asal Polandia tersebut mampu menepis tendangan kaki kanan Ivan Rakitic dari luar kotak penalti dengan sangat baik.

Sevilla dan Juventus terus melakukan jual-beli serangan di sisa waktu paruh pertama.

Namun, hingga peluit tanda turun minum berbunyi, skor 1-0 untuk keunggulan Ivan Rakitic cs. belum berubah sama sekali.

Di babak kedua, Juventus terus berusaha untuk mencetak gol pertama mereka pada pertandingan kali ini.

Tuan rumah akhirnya mendapat peluang matang pada menit ke-64 melalui pemain pengganti, Samuel Iling-Junior.

Iling-Junior melepaskan tendangan kaki kiri dari luar kotak penalti yang mengarah ke gawang Sevilla.

Akan tetapi, tendangan winger berusia 19 tahun tersebut masih mampu diamankan dengan baik oleh Yassine Bounou.

Juventus terus berupaya untuk menekan lini belakang Sevilla selama 10 menit terakhir babak kedua.

Adapun Los Nervionenses juga tidak mau kalah untuk melakukan serangan ke barisan pertahanan Si Nyonya Tua.

Hingga akhirnya, Juventus berhasil menyamakan kedudukan pada masa injury time (menit 90+7) melalui pemain pengganti, Federico Gatti.

Berawal dari sepak pojok Federico Chiesa, bola mengarah ke kotak penalti dan berhasil disambut dengan baik oleh para pemain Juventus.

Paul Pogba berhasil memanfaatkan bola yang masih berkeliaran di dalam kotak penalti dan mengirimkan umpan sundulan kepada Federico Gatti.

Gatti pun langsung menyundul bola dan mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Gol tersebut membuat pertandingan berakhir imbang antara Juventus dan Sevilla.

Susunan pemain

Juventus (3-5-1-1): 1-Wojciech Szczesny; 6-Danilo, 19-Leonardo Bonucci (15-Federico Gatti 61'), 12-Alex Sandro; 11-Juan Cuadrado, 20-Fabio Miretti (7-Federico Chiesa 46'), 5-Manuel Locatelli, 25-Adrien Rabiot, 17-Filip Kostic (43-Samuel Iling-Junior 46'); 22-Angel Di Maria (10-Paul Pogba 70'); 9-Dusan Vlahovic (14-Arkadiusz Milik 62')

Pelatih: Massimiliano Allegri

Sevilla (4-2-3-1): 13-Yassine Bounou; 16-Jesus Navas, 44-Loic Bade, 6-Nemanja Gudelj, 19-Marcos Acuna; 20-Fernado, 10-Ivan Rakitic; 55-Lucas Ocampos (2-Gonzalo Montiel 34'), 21-Oliver Torres (24-Alejandro Gomez 73'), 25-Bryan Gil (17-Erik Lamela 82'); 15-Youssef En-Nesyri

Pelatih: Jose Luis Mendilibar

( Bolasport.com / Tribunkalteng.com )