NEWS VIDEO, Warga Kampung Ponton Rindang Banua Palangkaraya Antusias Ikuti Program Relokasi

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA -Warga Kampung Ponton Kelurahan Pahandut Palangkaraya berharap ada tambahan kuota untuk relokasi warga setempat.

Rencana Pemerintah Kota (Pemko) Palangkaraya untuk merelokasi warga di Jalan Rindang Banua atau Kampung Ponton, Kecamatan Pahandut, rupanya mendapat respon positif dari warga setempat.

Bahkan, warga cukup antusias dan berharap agar kuota relokasi bisa ditambah. Hal ini diakui oleh salah seorang warga di Kampung Ponton, Sahlani, Rabu (29/03/2023).

“Respon warga sangat antusias, karena mereka disini kebanyakan tidak memiliki tanah, hanya bangunan. Jadi sangat menerima kalau direlokasi,” ujarnya.

Baca juga: NEWS VIDEO, Banjir di Kalteng Semakin Parah, Ketinggian Air di Kapuas Tengah Capai 2,5 Meter

Baca juga: Punya Riwayat Gangguan Kejiwaan, Seorang Wanita di Pontianak Barat Akhiri Hidup Tak Wajar

Baca juga: Masuki Hari ke 8 Ramadhan, Harga Daging Sapi di Palangkaraya Stabil, Tulangan Paling Digemari

Pria yang juga menjadi Ketua Tim Relokasi dari kalangan warga ini menjelaskan, kebanyakan warga yang tinggal di Kampung Ponton secara turun temurun menempati rumah yang lahannya masih berstatus sewa.

Artinya, jika sewaktu-waktu pemilik lahan menyuruh pindah maka warga mau tidak mau harus menuruti. 

Oleh sebab itu, mendengar kabar akan adanya relokasi warga pun bersyukur. Dengan harapan kelak mereka bisa memiliki tempat tinggal yang benar-benar menjadi milik mereka, baik tanah maupun rumah. Dan tentunya tak perlu lagi terbebani dengan biaya sewa.

“Jadi kalau direlokasi kami malah bersyukur. Harapan kami nanti semua warga bisa direlokasi,” jelasnya.

Lanjutnya, untuk membantu pemerintah dalam melengkapi data yang diperlukan pihaknya membentuk Tim Relokasi yang terdiri dari Ketua RT, RW, dan tokoh masyarakat setempat.

Dengan harapan rencana relokasi ini bisa segera terwujud.

Pada berita sebelumnya telah disebutkan bahwa Pemko Palangkaraya akan merelokasi sebanyak 200 Kepala Keluarga (KK) di Kampung Ponton.

Terkait hal ini, pihak warga berharap kuota bisa ditambah atau paling tidak program ini terus dilanjutkan sampai semua warga bisa direlokasi.

Karena menurutnya, angka 200 KK itu hanya sebagian kecil dari jumlah warga yang bermukim di Kampung Ponton, diperkirakan hanya meliputi 2 RT. 

Sedangkan, secara keseluruhan di Jalan Rindang Banua itu terdapat 14 RT dan 3 RW dengan jumlah total sekira 2500 KK. (*)