Haul Guru Zuhdi

Haul Guru Zuhdi Malam Ini Dipimpin Sang Adik Usai Sholat Tarawih, SImak Profil KH Ahmad Zuhdiannor

Kamis (30/3/2023) malam ini seusai Sholat Tarawih, Haul Guru Zuhdi digelar di Banjarmasin, Kalimantan Selatan

Editor: Dwi Sudarlan
tribunkalteng.co.id/elhami
Foto kenangan saat Guru Zuhdi (memegang mic) memberikan tausyiah di peringatan Isra Mikraj di Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin, Kamis (29/5/2014) silam. 

TRIBUNKALTENG.COM, BANJARMASIN - Kamis (30/3/2023) malam ini seusai Sholat Tarawih, Haul Guru Zuhdi digelar di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).

Guru Zuhdi atau KH Ahmad Zuhdiannor adalah ulama kharistimatik asal Banjarmasin.

Ini merupakan haul (peringatan hari meninggal) ketiga Guru Zuhdi, namun baru kali ini digelar untuk umum karena tahun-tahun sebelumnya terkendala pandemi Covid-19.

Tak ada acara khusus yang disiapkan, bahkan dipastikan tidak ada sambutan atau pidato pejabat meski ada yang hadir dalam haul tersebut.

Baca juga: Malam Ini Haul Guru Zuhdi Banjarmasin, Jemaah dari Luar Kalsel Berdatangan, 250 Polisi Dikerahkan

Baca juga: Kisah Guru Zuhdi atau KH Zuhdiannor, Haul Ulama Kalsel ini Digelar 8 Ramadhan 1444 H

Acara haul juga bersifat umum dimulai dari Sholat Isya dilanjutkan Sholat Tarawih berjemaah lalu maulid, pembacaan Yasin, tahlil hingga doa.

Proses haul ini  rencananya dipimpin oleh adik mendiang Guru Zuhdi yakni Guru Asad.

 “Acara seperti biasa pukul 20.00 malam mulai dari pembacaan yasin, tahlil, maulid, dan doa,” ucap Panitia Pelaksana, Muhammad Nidauddin

Belasan ribu jemaah dari Banjarmasin, luar Banjarmasin bahkan luar Kalsel menghadiri acara ini. 

Sejak beberapa hari lalu, jemaah dari luar Kalsel sudah berdatangan.

Mereka menginap di hotel maupun penginapan-penginapan yang disediakan warga sekitar makam.

Makam ulama kharismatik Banjarmasin Kalsel, Guru Zuhdi.
Makam ulama kharismatik Banjarmasin Kalsel, Guru Zuhdi. (Banjarmasin Post/Muhammad Syaiful Riki)

Profil Guru Zuhdi

KH Ahmad Zuhdiannor atau Guru Zuhdi dilahirkan di Banjarmasin pada 10 Februari 1972 dari keluarga yang menekuni ilmu-ilmu agama seperti dikutip dari tulisan di ije7.blogspot.com Sabtu (2/5/2020).

Beliau merupakan putera dari H. Muhammad bin Jafri dan Hj. Zahidah binti KH. Asli.

Ayah beliau dikenal sebagai ulama yang cukup terkenal di Banjarmasin.

Sedangkan kakek beliau dari pihak Ibu, KH. Asli adalah tokoh ulama yang berdomisili di Alabio.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved