Update Kondisi Carlos Fortes dan Vitinho Jelang PSIS Semarang vs Madura United di Liga 1 2023

TRIBUNKALTENG.COM - Dokter PSIS Semarang, Muhammad Hovi membeberkan update kondisi dua pemain asing Laskar Mahesa Jenar, Carlos Fortes dan Vitinho, jelang laga PSIS vs Madura United di lanjutan kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 musim ini.

Laga PSIS Semarang vs Madura United akan disiarkan langsung Indosiar pada Selasa (7/3/2022) pukul 15.00 Wib.

Sebagaimana diketahui Vitinho dan Carlos Fortes merupakan pemain PSIS Semarang yang tengah didera cedera.

Carlos Fortes. yang didatangkan dari Arema FC pada awal musim dengan status sebagai bomber garang diharapkan mampu menjadi andalan PSIS Semarang di lini depan.

Namun Carlos Fortes justru lebih banyak menepi karena cedera ketika membela PSIS. Begitu pula dengan pemain asing PSIS lainnya, Vitinho yang juga mengalami nasib yang sama.

Faktor cedera hamstring menjadi kendala tersendiri bagi Carlos Fortes saat bergabung ke PSIS.

Cedera awal ia dapatkan ketika tampil di leg pertama semifinal Piala Presiden 2022 menghadapi mantan klubnya, Arema FC.

Baca juga: Solusi PSIS Semarang Tanpa Carlos Fortes dan Vitinho, Gilbert Agius Juga Punya Pengganti Hulk

Padahal, dalam turnamen tersebut Fortes sebenarnya bermain cukup produktif dengan lima gol.

Setelah cedera dalam laga tersebut, Fortes kemudian menjalani serangkaian pemulihan cedera, termasuk harus kembali ke Portugal untuk penyembuhan cederanya.

Pemain berusia 28 tahun tahun tersebut harus menunda debutnya bersama PSIS di beberapa pertandingan awal.

Ia kemudian bisa merasakan debut di Liga 1 bersama PSIS dalam pertandingan menghadapi Madura United.

Setelah menjalani beberapa kali pertandingan hingga akhir putaran pertama, Fortes di putaran kedua Liga 1 musim ini menjalani beberapa pertandingan namun dalam pertandingan kontra Persik Kediri, Fortes kembali mengalami cedera dan saat ini masih dalam proses pemulihan.

Dokter PSIS, Muhammad Hovi menyebut, kondisi sang striker sudah mulai membaik.

"Untuk Fortes, saat ini sudah mulai membaik namun harus tetap mengikuti program dari fisioterapi dan pemulihan kondisi fisik," kata Hovi, Sabtu (4/3/2023).

Adapun beberapa pemain yang juga mengalami cedera semisal Wahyu Prasetyo, Hari Nur Yulianto, dan Vitinho kini masih terus dipantau kondisinya.

"Vitinho setelah dilakukan MRI masih memerlukan waktu sekitar 3 minggu untuk pemulihan," kata Hovi.

Vitinho, Wahyu, dan Hari Nur merupakan pemain kunci PSIS musim ini.

"Wahyu Prasetyo dan Hari Nur juga sudah dilakukan observasi dan akan dilihat dalam beberapa hari ke depan bagaimana kesiapannya untuk pertandingan selanjutnya sambil terus dilakukan observasi dan program fisioterapis. Saat ini nyerinya juga sudah berkurang," lanjut Hovi.

Sedangkan pemain yang mengalami cedera saat menghadapi Bhayangkara FC di pertandingan terakhir, yaitu Alfeandra Dewangga, Rizky Dwi dan Ryo Fujii dipastikan tak alami cedera serius.

"Dewangga dan Rizky kondisinya tidak ada masalah pasca-pertandingan. Sementara Ryo Fujii yang terkena injakan di angklenya perlu 2-3 hari untuk pemulihan," ucapnya.

Disisi lain, sebenarnya masih ada dua pemain yang mengalami cedera parah dan dipastikan absen hingga akhir musim yakni Eka Febri Yogi Setiawan dan Aqsha Saniskara Prawira.

Duo eks jebolan PSIS U-20 tersebut sama-sama mengalami cedera lutut.

"Dalam list pemain yang cedera, yang paling serius yakni Eka dan Aqsha. Keduanya mengalami cedera di lutut dan harus ada tindakan-tindakan seperti rekonstruksi di lututnya sehingga akan absen hingga akhir musim nanti," jelas Hovi.

"Namun saat ini sudah kami tangani secara serius supaya segera pulih dan siap untuk musim depan," pungkasnya.

* Komentar Sinis Usai Bek PSIS Semarang Brandon Scheunemann Dipanggil Lagi ke Timnas U20 Indonesia

Komentar sinis bermunculan usai bek muda PSIS Semarang, Brandon Scheunemann dipanggil untuk membela Timnas U-20 Indonesia di ajang Piala Asia U-20 Uzbekistan 2023.

Komentar sinis tersebut lebih ditujukan kepada Timnas U20 Indonesia yang terlihat plin-plan dalam memilih pemain. Pasalnya, Brandon Scheunemann dicoret karena dianggap tidak memenuhi penilaian Shin Tae-yong dan tim.

Namun berbeda setelah Timnas U-20 Indonesia menelan hasil minor di pertandingan pertama melawan Irak dengan skor 0-2.

Lini pertahanan Timnas U-20 Indonesia ternyata tidak bisa mengatasi gaya permainan Timur Tengah.

Panser Biru dan Snex menduga Brandon Scheunemann ternyata dibutuhkan Timnas U-20 Indonesia.

Para pendukung PSIS Semarang lantas meminta Brandon Scheunemann untuk menunjukkan kualitasnya demi Timnas U-20 Indonesia.

Panser Biru dan Snex ingin pelatih Timnas U-20 Indonesia, Shin Tae-yong menyesal sempat mencoret Brandon Scheunemann.

Para pendukung PSIS Semarang, Panser Biru dan Snex langsung memberikan komentar terakit pemanggilan Brandon Scheunemann.

Baca juga: Aksi Panser Biru dan Snex Ini Jadi Alasan Gilbert Agius Pilih PSIS Semarang, Tidak Ada di Malta

Dari akun Instagram @psisfcofficial pada Jumat (3/3/2023), Panser Biru dan Snex banyak menuliskan komentar.

Tepatnya di unggahan yang memperlihatkan Brandon Scheunemann harus menyusul Timnas U-20 Indonesia di ajang Piala Asia U-20 Uzbekistan 2023.

Banyak Panser Biru dan Snex yang heran dengan keterlambatan pemanggilan Brandon Scheunemann.

Mengingat Brandon Scheunemann sebelumnya tidak mendapatkan tempat di Timnas U-20 Indonesia setelah pemusatan latihan.

"Buktikan kalau kemaren sty telah salah dalam mencoretmu," komentar akun @adienflowglamour.

"Jare dicoret sty min ???? Kog dipnggil meneh," tulis akun @andiicoupet.

"Wingi ura kanggo , Saiki malah di panggil meneh , gara gara nonton tadi malemmelawan Irak becknya lawak lawak semua," komentar akun @arifin242_.

"Di buang di pungut hedeh.... Gk jelas platihmu, mnding turu ra resiko," tulis akun @rai.bagos.

"Semangat Brandon km bisa yok bikin indonesia minim kebobolan," komentar akun @frendi_saputra_fan.

Atas panggilan ini, Brandon Scheunemann otomatis harus absen dalam beberapa laga PSIS Semarang di Liga 1 2022.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com
(TRIBUN KALTENG)