Doa dan Amalan Islam

Amalkan 4 Sholawat Ini di Hari Isra Miraj 2023, Pahalanya Mengejutkan dan Tidak Terduga

Isra Miraj 2023 bertepatan Sabtu 18 Februari, ada 4 sholawat yang dapat diamalkan di salah satu hari mulia bagi umat Islam itu

Editor: Dwi Sudarlan
surya.co.id
Ilustrasi Sholawat Nariyah yang dianjurkan diamalkan saat Isra Miraj. 

TRIUNKALTENG.COM - Isra Miraj 2023 bertepatan Sabtu 18 Februari, ada 4 sholawat yang dapat diamalkan di salah satu hari mulia bagi umat Islam itu.

Selain pengajian dengan mengundang ulama untuk berdakwah, Isra Miraj Nabi Muhammad SAW juga diperingati sendiri dengan mengamalkan Sholawat Nariyah, Sholawat Al Fatih, Sholawat Burdah dan Sholawat Badar.

Insya Allah, bisa diamalkan secara istiqomah dan semata mengharap rida Allah SWT, maka pahala yang akan diperoleh sobat muslim yang mengamalkannya akan luar biasa, mengejutkan dan tidak terduga.

Baca juga: Gabungkan Doa Ini dengan Sholawat Nariyah dan Surat An Nur untuk Segera Ketemu Jodoh

Baca juga: Bacaan dan Sejarah Sholawat Badar Diciptakan KH Ali Manshur Saat Kelompok Komunis Perangi Ulama

Baca juga: 8 Pahala Dahsyat Amalan Sholawat Al Fatih, Simak Bacaan, Makna dan Cara Pengamalan

Baca juga: Amalan Sunnah Hari Ini Selain Sholat Jumat, Sholawat Burdah Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Artinya

Peristiwa Isra Miraj merupakan kisah perjalanan satu malam Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram, Mekkah menuju Masjidil Aqsa, Yerusalem lalu naik ke Sidratul Muntaha untuk menghadap kepada Allah SWT.

Di saat itulah, Nabi Muhammad SAW mendapat perintah Sholat Lima Waktu.

Berikut ini 4 sholawat yang dianjurkan diamalkan saat Isra Miraj.

1.  Sholawat Nariyah

Sholawat ini diciptakan oleh Syekh Nariyah yang hidup pada masa Rasulullah SAW.

 “Allahumma shollì sholaatan kaamìlatan Wa sallìm salaaman taaman 'ala sayyìdìnaa Muhammadìn Alladzì tanhallu bìhìl 'uqadu, wa tanfarìju bìhìl kurabu. Wa tuqdhaa bìhìl hawaa'ìju Wa tunaalu bìhìr raghaa'ìbu wa husnul khawaatìmì wa wayustasqol ghomaamu bì wajhìhìl karììmì, wa 'alaa aalìhì, wa shahbìhì 'adada kullì ma'luumìn laka.”

“Ya Allah, berikanlah sholawat yang sempurna dan salam yang sempurna kepada junjunganku Baginda Nabi Muhammad yang dengannya terlepas dari ikatan (kesusahan) dan dibebaskan dari kesulitan.

Dan dengannya juga ditunaikan hajat dan diperoleh segala keinginan dan kematian yang baik, serta memberi siraman (kebahagiaan) kepada orang yang sedih dengan wajahnya yang mulia, juga kepada keluarganya, para sahabatnya, dengan seluruh ilmu yang Engkau miliki.”

2.  Sholawat Badar

 Sholawat Badar berisikan pujian-pujian kepada Nabi Muhammad SAW

"Shalaatullaah Salaamullaah ‘Alaa Thaaha Rasuulillaah. Shalaatullaah Salaamullaah ‘Alaa Yaa Siin Habibillah"

“Rahmat dan keselamatan Allah, semoga tetap untuk Nabi utusan Allah. Rahmat dan keselamatan Allah, semoga tetap untuk Nabi Yasin kekasih Allah.”

3.  Sholawat Burdah

Sholawat Burdah juga berisi pujian pujian kepada Nabi Muhammad SAW.

Sholawat ini terdiri atas 160 bait yang berisi ajaran mencegah hawa nafsu. 

 “Fainna ammaratii bis suui mat ta'adhat min kahlihaa binadhiirisy syaibi wal harami.”

"Sungguh nafsu amarah ku tak dapat menerima nasihat, karena ketidaktahuannya akan peringatan berupa uban di kepala dan ketidakberdayaan tubuh akibat umur senja."

“Fashrif hawaahaa wa haadhir antuwaliyah innalhawaa maa tawalla yushim auyashim.”

"Maka palingkan nafsumu, takutlah jangan sampai ia menguasainya. Sesungguhnya nafsu, jikalau berkuasa maka akan membunuhmu dan membuatmu tercela,"

“Waraa'ihaawahya fil a'maali saaaimah wa in hiyastahlatil mar'aa falaa tusim.”

"Dan gembalakanlah nafsu, karena dalam amal nafsu bagaikan hewan ternak. Jika nafsu merasa nyaman dalam kebaikan, maka tetap jaga dan jangan kau lengah."

4.  Sholawat Al Fatih

Sholawat Al Fatih ini lebih dikenal sebagai amalan pengundang rezeki yang diridai Allah SWT.

Penciptanya adalah Muhammad Al-Bakri yang merupakan keturunan sahabat Nabi Muhammad AS, Abu Bakar Ash-Shiddiq.

“Allahumma sholli wa sallim wa barik 'ala sayyidina Muhammadinil Fatihi lima ughliqa, wal khatimi lima sabaqa, wan nashiril haqqa bil haqqi, wal hadi ila shiratin mustaqim. Shallallahu 'alayhi, wa 'ala alihi, wa ashabihi haqqa qadrihi wal miqdari hil 'adzim.”

"Ya Allah, limpahkanlah sholawat, salam dan keberkahan kepada junjungan kami, Nabi Muhammad SAW, pembuka apa yang terkunci, penutup apa yang telah lalu, pembela yang hak dengan yang hak, dan petunjuk kepada jalan yang lurus, semoga Allah limpahkan shalawat kepadanya, keluarga dan para sahabatnya dengan hak derajat dan kedudukan agung." (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved