Berita Palangkaraya

Dihantui Bahaya Ablasi Bantaran Sungai Kahayan, 99 Persen Warga Setuju Relokasi

Ablasi atau longsoran yang terjadi dibantaran Sungai Kahayan mengakibatkan rumah warga rusak, rencana relokasi disetujui warga hampir 99 persen

Penulis: Lidia Wati | Editor: Sri Mariati
Tribunkalteng.com/Pangkan Bangel
Dampak akibat abrasi yang terjadi di Jalan Kalimantan Gang Kencana, Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, pada Rabu (11/1/2023) lalu. 

Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Palangkaraya, Emi Abriyani menyampaikan, sudah ada 3 kejadian Ablasi berturut-berturut, di Jalan Flamboyan Bawah, Ahmad Yani lalu di Jalan Kalimantan gang Kencana dan di daerah Kelurahan Marang.

6 rumah rusak parah, belasan rumah rusak ringan, jalan sepanjang 7 meter longsor, serta puluhan warga saat ini mengungsi. Sebagian di posyandu, Balai Basara dan saudara atau tetangga.

“Langkah-langkah saat ini yang kami lakukan, evakuasi masyarakat, posyandu diaktifkan sebagai pengungsian sementara, dapur umum serta memantau masyarakat. Kami bekerja kerjasama dengan dinas Perkimtan untuk melakukan pendataan,” kata Emi Abriyani.

Baca juga: Satu Korban Longsoran Ditemukan Tewas di Site Pertambangan PT Kaltim Batu Manunggal

Pihaknya juga telah melakukan pemetaan zona berisiko sedang, ringan hingga tinggi, untuk menghimbau kepada masyarakat secara dini, melakukan pemantauan dengan system Sonar.

“Pantauan kami ada sepanjang 1 km lebih retakan tanah, harus waspada. Kami imbau warga agar berjaga-jaga, tidak lengah jika bencana datang. Untuk warga yang tepat tinggal di pinggir sungai kami ibau mengungsi dulu,” tegasnya.

Lebar sungai Kahayan di daerah Pelabuhan Rambang hingga Flamboyan bawah semakin menyempit, akibat warga yang tinggal di atas sungai yang menimbulkan endapan. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kalteng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved