INews TV Live! Jadwal BWF World Tour Finals 2022, Gregoria Hadapi Jepang-Korsel, Ginting-Jojo Duel

Semifinal BWF World Tour Final 2022 akan dihelat pada Sabtu (10/12/2022) dan dilanjutkan dengan babak final pada keesokan harinya.

Bagi skuad Indonesia yang berhasil mengirimkan wakil disemua sektor yang dipertandingkan, beberapa pemain harus menghadapi lawan yang berat, bahkan harus berhadapan dengan rekan sendiri di fase grup.

Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menjadi pasangan yang berada di grup neraka dengan tergabung di grup B.

Pasalnya Apriyani/Fadia harus satu grup dengan dua pasangan China, Zhang Shu Xian/Zheng Yu dan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.

Selain itu masih ada nama Pearly Tan/Thinaah Muralitharan dari Malaysia yang tidak bisa dianggap remeh.

Selain Apriyani/Fadia dari sektor tunggal putri yang diwakili oleh Gregoria Mariska Tunjung juga berada di grup yang tidak mudah.

Gregoria yang diundang ke BWF, karena ada salah satu pemain yang mengundurkan diri tergabung ke grup A.

Pemain yang saat ini berada di peringkat 18 dunia tersebut, akan satu grup dengan pemain-pemain yang musim ini tampil luar biasa.

Ada unggulan pertama dari China, Chen Yu Fei unggulan keempat dari Korea Selatan, An Se-young dan ratu bulu tangkis dunia dari Jepang, Akane Yamaguchi.

Melihat peta persaingan di grup A dapat dipastikan bahwa Gregoria harus berjuang ekstra keras untuk lolos dari fase grup.

Sementara itu, untuk sektor tunggal putra dapat dipastikan bahwa persaingan akan semakin terasa berat ketika Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting sama-sama berada di grup B.

Untuk ganda campuran dan ganda putra skuad Indonesia memiliki peluang lebih besar untuk lolos dari fase grup.

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari tergabung di Grup A bersama pasangan dari China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.

Serta pasangan Malaysia, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie dan pasangan Prancis, Thom Gicquel/Delphine Delrue.

Sementara itu, untuk ganda putra pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berada di grup yang berbeda karena merupakan unggulan pertama dan kedua.