Meski Minim Fasilitas dan Arena Sepatu Roda, BSC Palangkaraya Juara 2 Umum Kapuas Open 2022

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Bahalap Skates Club (BSC) Sepatu Roda Palangkaraya berhasil membuktikan diri dan menorehkan prestasi dengan meraih juara 2 umum pada ajang Kapuas Open 2022, Minggu (27/11/2022) lalu.

Bahalap Skates Club sepatu roda sendiri telah berdiri sejak 2020 lalu dan kini telah berusia 2 tahun pada Februari 2022.

Pada ajang Kapuas Open 2022, BSC Sepatu Roda Palangkaraya menurunkan 3 kelas pada perlombaan tersebut.

Ketiga kelas tersebut dibagi menjadi kelas pemula, kelas standar, dan kelas speed.

Humas dan Publikasi BSC Sepatu Roda Palangkaraya, Rizal mengatakan Kapuas Open 2022 kemarin berlangsung sehari, pada Minggu (27/11/2022).

“Kejuaraan Kapuas Open 2022 merupakan kejuaraan tingkat provinsi yang diikuti oleh Club Sepatu Roda yang ada di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan,” terangnya, Kamis (1/12/2022).

Terangnya, kejuaraan ini dilaksanakan oleh Porserosi Kabupaten Kapuas dan Club Antang Inline Speed.

Selain mencari juara dan atlet yang bertalenta, kejuaraan ini juga menjadi tolak ukur dari hasil pembinaan para atlet sepatu roda.

Baca juga: Halaman Parkir Stadion Tuah Pahoe Jadi Tempat Latihan Club Sepatu Roda Palangkaraya

Baca juga: Anggota KORPRI Pemerintah Kota Palangkaraya Diminta Tingkatkan Kinerja Pelayanan Publik

Kejuaraan tersebut juga menjadi cara mencetak atlet berprestasi dan pencarian atlet muda berbakat.

Terutama atlet muda dan menjanjikan yang dapat berkiprah pada kejuaraan baik pada tingkat provinsi dan nasional.

“Kejuaraan tersebut diikuti oleh 3 klub, yakni tuan rumah Club Antang Inlines Speed, BSC Palangkaraya, dan atlet dari Porserosi Banjarmasin,” terang Rizal.

Kapuas Open sendiri diikuti oleh 61 atlet yang terbagi pada kelas pemula, kelas standar, dan kelas speed.

“BSC sepatu roda Palangkaraya sendiri mengirimkan atlet putra dan putri sebanyak 16 orang atlet untuk mengikuti kejuaraan Kapuas Open,” jelasnya.

Ungkap Rizal, untuk kelas pemula, BSC Palangkaraya mengirimkan 3 atletnya dalam kejuaraan Kapuas Open 2022.

“Kami mengirimkan 3 atlet, kemudian ketiga atlet tersebut berhasil mendulang prestasi dengan meraih 4 juara yang terdiri dari juara 1 sebanyak 2 atlet dan juara 2 sebanyak 2 atlet pada kelas Pemula,” katanya.

BSC Palangkaraya sendiri memiliki anggota yang terdaftar sedikitnya 100 atlet, namun yang aktif sebanyak 30 atlet.

“Atlet yang aktif sedikitnya 30 orang, karena saat ini sudah mulai aktif sekolah tatap muka, les, dan ekstrakurikuler di sekolahnya masing-masing,” jelas Rizal.

Club sepatu roda Palangkaraya sendiri berlatih setiap Selasa dan Kamis pada pukul 15.30 WIB dan Minggu pada pukul 06.30 WIB di Stadion Tuah Pahoe, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Dalam latihan para atlet sepatu roda, BSC Palangkaraya juga berlatih di jalan antara Kolam Renang Isen Mulang dan Lapangan Golf di Jalan Tjilik Riwut Km 5.

“Kalau di Jalan Tjilik Riwut Km 5 antara kolam renang dan lapangan golf, biasanya anak-anak berlatih teknik dan daya tahan,” ucap Rizal.

Ia menambahkan, untuk arena yang standar bagi para atlet sepatu roda di Kota Palangkaraya masih belum ada.

“Kalau untuk fasilitas memang masih minim, bahkan di depan Stadion Tuah Pahoe pun bukan aspal khusus untuk sepatu roda. Kalau anak-anak latihan dan jatuh, akan memakan waktu pemulihan yang cukup lama,” ungkap Rizal.

Humas dan Publikasi BSC Palangkaraya juga menyampaikan harapan para orang tua yang telah mempercayakan anaknya mengikuti BSC Palangkaraya.

Baca juga: Wali Kota Palangkaraya Fairid Naparin Ajak Masyarakat Hapus Stigma Negatif dan Diskriminasi ODHA

“Para orang tua berharap dengan adanya prestasi Juara 2 Umum bisa mendapat perhatian dari pemerintah daerah Kota Palangkaraya maupun Kalimantan Tengah,” ujarnya.

Ia menambahkan, perhatian yang diberikan pemerintah tidak perlu pembinaan rutin, namun diakuinya BSC Palangkaraya.

“Saya juga berharap Porserosi Palangkaraya memberikan pembinaan pada para atlet, kita ingin adanya apresiasi dan cabang olahraga sepatu roda dapat dilihat menjadi cabang yang punya potensi untuk mewakili Kota Palangkaraya,” ungkap Rizal.

Pasalnya para anak-anak yang menggeluti dunia sepatu roda, saat ini tengah salam semangat yang membara.

“Mumpung semangatnya sedang bagus-bagusnya, kami berharap perhatian tersebut dapat diberikan pada para atlet. Sehingga menjadi apresiasi yang baik untuk teman-teman dan para orang tua,” jelasnya.

Meski jarang terdengar, BSC Sepatu Roda Palangkaraya sempat mengikuti kejuaraan nasional pada 2021 Jakarta Open dan 2022 Piala Walikota Open di Solo.

“BSC Palangkaraya mengirimkan 3 perwakilan pada Jakarta Open dan berhasil meraih prestasi juara 3 Kelas Pemula, juara 3 pada jarak 300 meter dan 500 meter di kelas Standar,” ungkap Rizal.

Sedangkan pada Piala Walikota Open, meski belum menorehkan banyak prestasi, terdapat atlet yang menjadi juara 1 pada kelas pemula. (*)