Cemburu Diputus Sepihak, Pria Karangintan Kalsel Ditangkap Aniaya Korban Hingga Luka di Wajah

TRIBUNKALTENG.COM, BANJARBARU - Seorang pria bernama Rusmadi berusia 47 tahun diamankan pihak kepolisian, karena melakukan penganiayaan kepada korban wanita akibat dibakar cemburu.

Informasi terhimpun menyebutkan penganiayaan dilakukan setelah korban yang tak lain adalah teman wanitanya saat sekolah dasar  (SD) yang keduanya sering melakukan komunikasi melalui Aplikasi  Whats App dan telepon selular.

Namun, secara sepihak kobrna memutus hubungan dengan terduga pelaku sehingga akhirnya memancing emosi terduga pelaku hingga melakukan pemukulan.

Korban memilih kembali kepada suaminya sehingga memicu rasa cemburu pelaku sehingga akhirnya nekat melakkukan penganiyaan keji terhadap korban.

Pelaku penganiyaan yakni Rusmadi alias Bama (47) warga Karang Intan, Martapura, Kabupaten Banjar, kini harus berurusan dengan polisi.

Hal itu dikarenakan ia nekat melakukan penganiayaan, hingga korbannya seorang ibu rumah tangga mengalami luka lebam pada wajah, tepatnya di bagian dahi.

Baca juga: Renovasi Stadion 29 Nopember Sampit, Bupati Optimistis Siap Dipakai Saat Porprov Kalteng 2023

Baca juga: NEWS VIDEO, Pria di Palangkaraya Ini Terekam CCTV Mencuri Motor Saat Waktu Salat

Baca juga: Jelang Pemilu 2024, KPU Kotim Sosialisasi Rekrutmen Badan Ad Hoc dan Aplikasi SIAKBA

Baca juga: Warung Jablai Lingkar Selatan Sampit Menjamur, Wabup Kotim Irawati Ancam Beri Sanksi Adat

Bermula ketika 24 Maret 2022 lalu, Bama menelepon korban lalu mengancam ingin membunuh anak dan suami korban.

Korban pun mendatangi pelaku, seketika itu juga terjadilah cekcok mulut antara keduanya.

Usai cekcok pelaku memukul kepala korban di bagian dahi, dada dan tangan kiri. Tidak hanya itu, pelaku juga merusak sepeda motor milik korban menggunakan linggis.

Selang beberapa bulan kemudian akhirnya pelaku berhasil diamankan oleh personel Polres Banjarbaru.

Ketika itu pelaku sedang duduk di atas motor, yang terparkir di pinggir jalan, depan kafe Karindangan, Banjarbaru.

"Pelaku telah berhasil kami amankan di depan kafe yang ada di Jalan Trikora," kata Kapolres Banjarbaru, AKBP Dody H Kusumah, melalui Kasi Humas, AKP Tajudin, Senin (14/11/2022).

Berdasarkan keterangan pelaku di hadapan polisi, dirinya ternyata merupakan teman satu sekolah ketika SD.

Pelaku mengaku suka dengan korban, dan rupanya juga sering menjalin komunikasi dengan korban melalui telepon dan WhatsApp.