Pengganti Alie Sesay Disiapkan Bos PSIS Jelang Update Jadwal Liga 1 2022, Hindari Sanksi FIFA

TRIBUNKALTENG.COM - PSIS Semarang bisa terkena sanksi FIFA bila salah ambil tindakan, soal kepastian nasib Alie Sesay di Liga 1 2022.

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi menegaskan manajemen sedang mencari pemain baru. Diantaranya pengganti Alie Sesay.

Kualitas Alie Sesay sudah tidak bisa tertolong. Padahal ia menjadi ekspektasi PSIS Semarang sebelum didatangkan.

“Kalau Alie Sesay berat, sudah tidak tertolong, memang dia harus kita ganti dan kita lagi cari penggantinya,” kata Yoyok Sukawi dilansir dari TribunMatraman.com. 

Baca juga: AS Roma vs Lecce, Jose Mourinho Diperingatkan Baroni Soal Sulitnya Jadwal Liga Italia Kali ini

Namun manajemen tidak bisa langsung mengakhiri kerjasama dengan Alie Sesay.

Di PSIS Semarang, Alie Sesay terikat kontrak dua tahun sejak didatangkan dari Persebaya Surabaya.

“Alie Sesay kontrak dua tahun, pemain bola itu kalau kontrak dua tahun dipecat tengah jalan itu gak bisa,” ungkap Yoyok.

Alie Sesay pun dikeluarkan dari daftar pemain tapi statusnya masih bagian dari PSIS Semarang.

Serta masih berhak mendapatkan haknya, salah satunya berupa gaji.

“Memang pemain bola gitu gak bisa dipecat, kalau dipecat, gak dibayar, PSIS yang dihukum FIFA jadi Alie Sesay kalau dicoret dia akan keluar, dia statusnya gantung,” jelasnya lagi.

Diketahui PSIS Semarang mendatangkan tiga pemain asing baru, seperti Alie Sesay (bek tenga), Taisei Marukawa (gelandang serang) dan Carlos Fortes (striker).

Selain itu PSIS Semarang juga sebelumnya sudah datangkan Jonathan Cantillana pemain asing yang sudah ada sejak musim lalu.

CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi mengindikasikan bakal merombak skuadnya khususnya di lini belakang.

Sosok Alie Sesay pun secara blak-blakan kemungkin besar akan didepak manajemen PSIS di putaran kedua Liga 1.

Alie Sesay dianggap sebagai pembelian gagal. Karena dia tak mampu memenuhi ekspektasi menjaga lini pertahanan Laskar Mahesa Jenar.