Liga 1 2022
Ciro Alves Pasrah Diperlakukan Hal Ini Oleh David da Silva Cs Pasca Persib Bandung vs Persija Batal
Pasca Persib Bandung vs Persija Batal, Ciro Alves Pasrah Diperlakukan Hal Ini Oleh David da Silva Cs dalam latihan Luis Milla saat Liga 1 ditunda
lihat foto
TRIBUNKALTENG.COM - Striker Persib Bandung, Ciro Alves harus pasrah saat menerima hukuman saat kalah dalam sesi latihan yang dihelat Luis Milla pasca laga Persib vs Persija dibatalkan.
Dalam sesi latihan kali itu, para pemain Persib Bandung menggelar gim internal dengan melibatkan dua kelompok. Tim yang kalah dalam gim internal, harus rela dijahilin tim yang menang.
Tim yang kalah dihuni oleh Viktor Igbonefo, Rachmat Irianto hingga Ciro Alves. Mereka harus rela menerima perlakukan usial dari tim pemenang yakni David da Silva hingga Nick Kuipers.
Ciro Alves cs. harus berdiri di depan gawang dan harus menerima bola hasil tendangan tim pemenang.
Dalam latihan Persib kali ini, para pemain tampak menggunakan pita hitam di lengan sebagai tanda duka cita atas tragedi usai laga Arema vs Persebaya di Kanjuruhan.
Baca juga: PSSI Putuskan Jadwal Liga 1 dan Sanksi Arema, ini Aksi Carlos Fortes di PSIS - Persib Pasca Insiden
Baca juga: Pesan Mendalam Carlos Fortes untuk Korban Arema vs Persebaya, Puji Aksi Supporter PSIS Semarang
Sebelum memulai latihan, Komisaris Persib Bandung H Umuh Muchtar memberikan arahan dan pesan pada pemain terkait musibah di Stadion Kanjuruhan.
SImak keseruan Ciro Alves dan pemain lainnya dalam latihan Persib Bandung di video ini.
* Luis Milla: Sepak Bola Harusnya Memberikan Kebahagiaan
Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, memiliki ikatan emosional yang mendalam dengan Indonesia.
Seperti diketahui, Milla sempat menjadi pelatih timnas Indonesia pada tahun 2017.
Saat ini pelatih asal Spanyol ini kembali ke tanah air namun dengan status juru taktik tim Maung Bandung.
Marc Klok dkk sebenarnya sedang mempersiapkan laga derbi melawan Persija Jakarta yang harusnya digelar pada 2 Oktober lalu.
Namun, malam sebelum pertandingan terjadi tragedi yang merenggut nyawa ratusan korban tragedi Kanjuruhan.
Laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya berjalan lancar hingga peluit akhir pertandingan.
Setelah pertandingan terjadilan kerusuhan di markas tim Singo Edan tersebut dan diperparah dengan gas air mata dari pihak keamanan.
