Liga 1 2022

Amarah Panser dan Snex Desak 2 Sosok Tinggalkan PSIS Semarang, Buntut Gillan Latih Mahesa Jenar

Buntut Andrew Ian Gillan sebagai pelatih sementara Laskar Mahesa Jenar tak membuat suporter PSIS Semarang senang. Pelatih baru segera diumumkan.

Editor: Nia Kurniawan
TribunJateng.com/Franciskus Ariel
PSIS Semarang. Buntut Andrew Ian Gillan sebagai pelatih sementara Laskar Mahesa Jenar tak membuat suporter PSIS Semarang senang. Pelatih baru segera diumumkan. 

TRIBUNKALTENG.COM - Rupanya situasi Andrew Ian Gillan sebagai pelatih sementara Laskar Mahesa Jenar tak membuat suporter PSIS Semarang senang.

Suporter PSIS Semarang, Panser Biru dan Snex malah bereaksi.

Situasi yang tampaknya kurang puas meski tim PSIS Semarang sudah mempunyai pelatih kepala.

Nah, dilansir oleh TribunWow.com dari akun Instagram @psisfcofficial pada Senin (26/9/2022), PSIS Semarang  lakukan upaya. 

Baca juga: LINK Streaming Timnas Futsal Indonesia vs China Taipei Live MNC AFC Asian 2022 Gratis Jam 21.00 WIB

Baca juga: LINK Streaming Nonton Bola Man City vs Man United Liga Inggris tak Live SCTV Hari ini 20.00 WIB

Penujukkan Ian Gillan sebagai pelatih kepala PSIS Semarang tampaknya tak membuat hati para pendukungnya senang.

Panser Biru dan Snex masih memberi sorotan kepada dua staff pelatih PSIS Semarang, Resal Octavian dan Afif Prasetiawan.

Diketahui, Resal Octavian dan Afif Prasetiawan kerap dikambinghitamkan Panser Biru dan Snex bila Taisei Marukawa cs meraih hasil buruk di Liga 1 2022/2023.

PSIS Semarang tak puas dengan fisik para penggawa PSIS Semarang yang kerap loyo ketika berlaga.

Selain itu, Panser Biru dan Snex pun dibuat curiga terhadap keberadaan Resal Octavian di PSIS Semarang.

Sebagian besar dari mereka curiga, PSIS Semarang didampingi Resal Octavian meski Ian Gillan sudah didatangkan.

Baca juga: Bos AS Roma Beri Kontrak Baru, Berkat Jasa Mourinho Pemain ini Susul Zaniolo Eksis di Liga Italia

Kecurigaan Panser Biru dan Snex bertambah seusai sosok Ian Gillan tak tertangkap kamera saat Oktafianus Fernando dan kawan-kawan (dkk) berlatih.

Sorotan Panser Biru dan Snex tersebut tampak pada unggahan terkini akun Instagram resmi PSIS Semarang, @psisfcofficial, Jumat (30/9/2022).

Di kolom komentar postingan tersebut lah, Panser Biru dan Snex juga mendesak Resal Octavian dan Afif Prasetiawan angkat kaki dari PSIS Semarang.

Panser Biru dan Snex tak suka bila Resal Octavian dan Afif Prasetiawan masih berada di tim PSIS Semarang.

Baca juga: Nasib Jadwal Bola Live Indosiar Streaming Timnas Indonesia di Piala Asia U17, ini Penjelasan PSSI

"Kawal sampe tuntas #resalout #afifout," tulis @ezaenalgionino.

"#resalout #afifout," tulis @rifqiannas_.

"#PSISURGENTPELATIH," tulis @bi_ntoro.

"Resal for timnas Jepang Afif for timnas Portugal #reseoutkemakitaktikbosok #AFIFPRASETIAWANOUT," tulis @dhani_sky02.

"Pelatih kepala sementara, asisten pelatih selamanya," tulis @diimas.mahendra.

"Pelatihe rak tau di foto xixixixi. Tim autopilot (Ian Gillan enggak pernah difoto,-red)," tulis @roiz_prabowo.

"Seng nglatih resal po coach ian ki kok ra ketok (yang ngelatih PSIS Semarang itu Resal atau Ian Gillan?,-red)," tulis @adhamprakoso.

"Coach ian Andrew gillan kok ra ketok py kui..#@resaloctavian out (Ian Gillan kok tidak kelihatan? Resal Octavian harus angkat kaki,-red)," tulis @soegiyono58.

Jadwal Pelatih Baru PSIS Semarang

Persoalan pelatih di PSIS Semarang di Liga 1 2022 masih jadi perhatian. Pelatih baru sebenarnya akan diumumkan Mahesa Jenar.

Kapan jadwal pelatih baru PSIS Semarang di Liga 1 2022 ?, kabarnya akan didatangkan pada Oktober 2022..

Kabarnya Ian Gillan sebagai pelatih sementara PSIS Semarang di Liga 1 2022.

Menariknya lagi, situasi ini disebut-sebut hanya siasat PSIS Semarang untuk menghindari denda dari operator Liga 1.

Seperti diketahui, jangka waktu pengumuman di Liga 1 2022v telah berakhir.

Terpilihnya Gillan di PSIS Semarang sebab sesuai regulasi harus memiliki lisensi AFC Pro.

Ya, memiliki nama lengkap Ian Andrew Gillan, sebagai pelatih kepala Mahesa Jenar untuk menyiasati regulasi Liga 1 2022.

Pada regulasi Liga 1 2022 musim ini, pasal 32 tentang ofisial, di poin 11 klub diwajibkan melakukan penetapan dan pendaftaran pelatih kepala baru selambat-lambatnya 30 hari.

Seusai PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) menerima surat pemberitahuan pengakhiran kontrak.

“Sesuai regulasi, PSIS Semarang harus mendaftarkan pelatih kepala 26 September."

"Karena itu, kami untuk sementara mendaftarkan coach Ian yang telah memiliki lisensi AFC Pro. Kami pinjam lisensi beliau,” jelas Manajer PSIS Wahyoe 'Liluk' Winarto.

Sementara untuk pelatih yang definif kemungkinan akan datangkan manajemen pada Oktober ini.

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengatakan, saat ini manajemen Mahesa Jenar masih mengerucutkan kandidat pelatih PSIS Semarang yang baru.

"Kita ini sedang komunikasi dengan beberapa pelatih asing dan satu lokal."

"Yang satu lokal pasti pernah melatih di sini karena lisensinya A Pro, yang pelatih asing kita sedang cari karena kita itu sudah punya pemain lengkap," kata Yoyok.

CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi masih berupaya mencari pengganti Pelatih Sergio Alaxandre.

Meskipun diketahui PSIS Semarang sudah daftar Ian Andrew Gilan sebagai Pelatih di PT LIB.

Namun Andrew Gilan hanya dipinjam lisensinya oleh Manajemen PSIS Semarang.

Andrew Gilan sendiri diketahui merupakan Direktur Teknik milik PSIS Semarang.

PSIS Semarang sengaja pasang Andrew Gilan sebagai pelatih sementara demi hindari sanksi dari PSSI.

Yoyok menyebut, paling tidak di akhir bulan ini pihaknya sudah menentukan pelatih dan sudah harus didaftarkan ke PT. Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi.

"Kalau sesuai regulasi kita sudah harus dapatkan pelatih baru, minimal pelatihnya sudah didaftarkan walau belum datang minimal sudah kita daftarkan. "

"Kita berlomba-lomba dengan waktu juga. Yang jelas ada beberapa kandidat, satu pelatih lokal dan beberapa kandidat pelatih asing," tandasnya. (TribunJateng.com)

Seperti diketahui, PSIS Semarang tak hanya sekali ini melakukan hal serupa.

Jauh sebelumnya, tepatnya di ajang Liga 1 2021, PSIS Semarang melakukan beberapa pergantian pelatih yang hanya bersiklus pada bolak-baliknya nama yang sama menahkodahi Hari Nur dkk.

Berawal dari sosok Dragan Djukanovic, putuskan hengkang dan digantikan oleh asisten pelatihnya Imran Nahumarury.

Lisensi yang tak sesuai dengan regulasi membuat Imran Nahumarury gigit jari.

Ia tergantikan oleh pelatih asal Skotlandia, Ian Gillan November 2021.

Namun, performa yang justru menurun ketimbang saat dilatih Imran Nahumarury membuat sosoknya dipindah tugaskan menjadi Direktur Teknik PSIS Semarang.

Dan kembali lagi, sosok Imran Nahumarury kembali melatih PSIS Semarang dengan berstatus lisensi baru sesuai dengan regulasi.

Tapi sayang, hanya satu bulan Imran Nahumarury bertahan hingga pada akhirnya per 18 Desmber 2021 kembali lengser dari kursi kepelatihannya.

Lengsernya Imam Nahumarury membuat Snex-Panser menyerukan nama Dragan Djukanovic untuk kembali dipulangkan ke PSIS Semarang.

Keinginan itu direalisasikan tim manajemen PSIS Semarang, Dragan Djukanovic akhirnya kembali melatih PSIS Semarang per 27 Desember 2021.

Akan tetapi, nasibnya saat ini tak sebaik saat pertama ia menginjakkan kaki di Kota Lumpia.

Dragan harus mengakhiri tugasnya lebih cepat yakni per 1 April 2022.

Seusai kehilangan Dragan Djukanovic, untuk gelaran Liga 1 2022, PSIS Semarang akhirnya menunjuk Sergio Alexandre untuk melatih Septian David dkk.

Sayang, baru enam laga di kompetisi resmi Liga 1 2022 bersama PSIS Semarang, Sergio Alexandre akhirnya dilepas per 24 Agustus 2022.

Dilepasnya Sergio Alexandre di pekan ke-6 membuat empat pekan kursi pelatih kepala PSIS Semarang kosong.

Sosok Resal Octavian mengisi jabatan sementara caretker hingga akhirnya di masa tenggat pengumuman pelatih, PSIS Semarang resmi menunjuk kembali Ian Gillan nahkodahi Laskar Mahesa Jenar hingga Oktober mendatang.

Di sis lain, drama PSIS Semarang terkait pelatih baru yang akhirnya menunjuk Ian Gillan kembali sebagai pelatih sementara membuat Snex-Panser menaruh curiga.

Baca juga: Jadwal Bola Timnas Indonesia di Indosiar Streaming TV Online Piala Asia U17, Bima Sakti Target Juara

Kedua basis suporter PSIS Semarang itu menaruh curiga kepada manajemen yang menunjuk Ian Gillan pelatih kepala hanya untuk meloloskan dari sanksi saja karena lisensi yang ia miliki.

Sementara dalam realisasinya, sesi latihan PSIS Semarang bakal ditangani oleh Resal Octavian hingga setibanya pelatih anyar Laskar Mahesa Jenar Oktober mendatang.

( Tribunkalteng.com / TribunWow)

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved