Doa dan Amalan Islam
Bacaan Tahlil Singkat dan Doa Arwah untuk Orang Meninggal Dunia, ini Kata Ustaz Abdul Somad
Tahlil juga bagian dari kalimat syahadat yang merupakan asas dari lima rukun dan inti seluruh landasan ajaran Islam. ini kata Ustaz Abdul Somad.
Penulis: Nor Aina | Editor: Nia Kurniawan
TRIBUNKALTENG.COM - Berikut ini bacaan tahlil singkat dan doa arwah untuk orang yang sudah meninggal dunia, Ustaz Abdul Somad menjelaskan hukumnya.
Tahlil merupakan bacaan kalimat tauhid, yakni 'La ilaha illallah' yang berarti Tiada Tuhan selain Allah.
Selain itu, Tahlil juga bagian dari kalimat syahadat yang merupakan asas dari lima rukun dan inti seluruh landasan ajaran Islam.
Biasanya Tahlil dibacakan pada saat selamatan sebagian umat Islam di Indonesia untuk mendoakan seseorang yang telah meninggal.
Baca juga: Kemuliaan Amalan di Hari Jumat, Ini Doa-doa dan Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Membaca tahlil bisa dilakukan sendiri atau berkelompok.
Namun, sehabis membaca tahlil biasanya orang yang berziarah ke kubur akan membaca doa arwah untuk orang yang meninggal dunia.
Dilansir melalui buku Risalah Amaliyah yang ditulis oleh H. M. Qusairi Hamzah, berikut ini bacaan Tahlil dan Doa Arwah untuk orang yang meninggal dunia.
1. Pengantar Al-Fatihah
اِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَسَلَّمَ وَاَلِهِ وصَحْبِهِ شَيْءٌ لِلهِ لَهُمُ الْفَاتِحَةُ
Artinya, “Dengan nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Untuk yang terhormat Nabi Muhammad SAW, segenap keluarga, dan para sahabatnya. Bacaan Al-Fatihah ini kami tujukan kepada Allah dan pahalanya untuk mereka semua. Al-Fatihah…”
- Membaca Al Fatihah
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
"Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang."
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ
"Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam,"