Persija Tunda 5 Pemain Gabung Timnas U19, Ini Alasan Thomas Doll, 36 Pemain Dipanggil Shin Tae-yong

TRIBUNKALTENG.COM - Sikap keras diperlihatkan Pelatih Persija, Thomas Doll terhadap Sin Tae-yong yang memanggil 10 pemainnya  bergabung di Timnas U19 Indonesia yang akan mengikuti pemusatan latihan (TC) persiapan Kualifikasi Piala Asia U-20 2023.

Dari 36 pemain yang dipanggil ke TC Timnas U19 Indonesia oleh Shin Tae-yong, sebanyak 10 orang di antaranya adalah pemain Persija.

Rencananya, TC Timnas U19 Indonesia dilaksanakan di Jakarta mulai 25 Agustus hingga 6 September 2022 mendatang.

Latihan perdana kabarnya akan langsung dipimpin Shin Tae-yong.

Baca juga: Prediksi Iwan Bule Meleset, Shin Tae-yong Beri Kejutan untuk Timnas U19, Panggil Pemain Liga 2

Baca juga: Jadwal Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 Timnas U16 Indonesia vs Malaysia, Bima Sakti Bersiap

Baca juga: Skor Akhir Indonesia vs Vietnam 1-0, Timnas U16 Juara Piala AFF U16 2022, Daftar Juara Sejak 2002

Namun, Pelatih Persija Thomas Doll hanya mengizinkan 5 pemainnya untuk bergabung.

Sisanya, baru diizinkan boleh bergabung ke TC Timnas U19 Indonesia, September 2022 mendatang.

Alasannya, kelima pemain itu menurut Thomas Doll,  memiliki peran penting dalam skuat Persija yang saat ini sedang berlaga di Liga 1 2022.

Lima pemain Persija Jakarta yang diizinkan Thomas Doll untuk ikut TC Timnas U19 Indonesia adalah Agi Firmansyah, Achmad Maulana Syarif, Dia Syayid Alhawari, Rayhan Utama, dan Teuku Razza Fachrezi.

Sementara lima pemain lainnya yakni Muhammad Ferarri, Ginanjar Wahyu, Alfriyanto Nico, Frengky Misa, dan Cahya Supriadi, tidak mendapat izin. 

Kelima pemain itu terutama Frengky Misa, Ginanjar Wahyu, dan Muhammad Ferarri, selalu mendapatkan tempat utama di Persija Jakarta.

Ditegaskan Thomas Doll, badai cedera sedang dialami skuat Persija, padahal tiap minggu harus menjalani laga di Liga 1 2022.

Karena itu Persija baru akan melepas lima pemainnya itu usai menghadapi Barito Putera pada 12 September 2022.

"Saya tahu ada beberapa pertandingan ke depan yang harus kami jalani. Mungkin ini tidak dalam waktu yang tepat untuk melepas mereka karena banyak pertandingan di September nanti," ucap dia.

Pelatih asal Jerman itu mengatakan, di Eropa bila Timnas usia muda bertanding, maka kompetisi di level tersebut dihentikan.