Liga Italia
Rahasia Transfer Ketelaere ke AC Milan: Rela Turun Gaji Rp 22,8 Miliar & Pembelian Termahal Maldini
Terungkap rahasia keberhasilan AC Milan menggaet Charles De Ketelaere dari Club Brugge, mengalahkan Leeds United
Melihat tawaran dari AC Milan untuk Ketelaere yang berdurasi sampai 2027, artinya ada total 1,5 juta euro (Rp 22,8 miliar) yang bisa dihemat dengan reduksi gaji tadi.
Nah, nominal sebesar 1,5 juta euro dari hasil kerelaan De Ketelaere menurunkan gaji itu bisa dipakai AC Milan untuk menaikkan tawaran kepada Club Brugge.
Pada akhirnya, Club Brugge menerima proposal sebesar 36 juta euro plus sejumlah bonus dari AC Milan yang diwakili oleh Paolo Maldini dan Ricky Massara (Direktur Olahraga).
Kerelaan Ketelaere mirip engan pengorbanan Sandro Tonali pada musim panas 2021.
Saat itu Tonali rela menurunkan gajinya sampai 1,2 juta euro per musim pada 2021-2022, agar dapat bergabung dengan AC Milan.
Padahal, saat berstatus pinjaman dari Brescia pada 2020-2021, Tonali menerima pendapatan senilai 1,6 juta euro per musim.
Sikap Tonali itu membuatnya disukai para tifosi, suporter AC Milan.
Pemain serbaguna
Dilansir dari Football Italia, Charles De Ketelaere adalah pemain yang sangat serbaguna yang dapat mengambil beberapa peran berbeda untuk Rossoneri.
Terutama, ia dibawa untuk bertindak sebagai trequartista, bermain di belakang penyerang tengah, antara Rafael Leao dan sayap kanan.
Dia secara efektif akan menggantikan Brahim Diaz, yang telah mengecewakan selama setahun terakhir, tidak pernah benar-benar pulih setelah tertular covid-19.
Namun, De Ketelaere juga bisa bermain di sebelah kanan trio penyerang di belakang striker, karena ia berkaki kiri, atau bahkan sebagai penyerang tengah.
Dengan Zlatan Ibrahimovic absen hingga 2023 dan Divock Origi juga masih tahap pemulihan dari cedera, itu berarti De Ketelaere adalah alternatif utama bagi Olivier Giroud .
Menilik statistiknya untuk Club Brugge, pemain internasional Belgia itu tentu bisa berkembang sebagai striker murni.
Dia mencetak 18 gol dan memberikan 10 assist musim lalu, ketika dia banyak digunakan sebagai penyerang tengah.
