Berita Palangkaraya
Ditsamapta Polda Kalteng Mediasi dan Bina Pelajar SMK Lakukan Tawuran dan Pengeroyokan
Pelajar SMK di Kota Palangkaraya yang terlibat tawuran sudah dilakukan mediasi oleh pihak berwenang dan orang tua di Mako Ditsamapta Polda Kalteng
Penulis: Pangkan B | Editor: Sri Mariati
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) salah satu di Kota Palangkaraya yang terlibat tawuran, di kawasan Pameran Kalteng Expo Jalan Temanggung Tilung telah dimediasi oleh pihak berwenang.
Kelima pelajar SMK tersebut pun didampingi oleh orang tuanya saat berada di Mako Ditsamapta Polda Kalteng, di Jalan Tjilik Riwut Km 6,5, Jekan Raya, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
Perkelahian yang menghebohkan media sosial tersebut, terjadi antara AS (16) dan RH (16).
Pada awalnya AS dan RH melakukan duel 1 lawan 1, namun berujung pada pengeroyokan terhadap RH.
Dimana keduanya merupakan pelajar yang saling adu jotos, merupakan pelajar pada sekolah yang sama.
Baca juga: BREAKING NEWS, Tawuran Pelajar Palangkaraya Berawal Duel 1 Lawan 1 Berujung Pengeroyokan
Baca juga: Tawuran Pelajar Palangkaraya, Enam Pelajar Tawuran di Temanggung Tilung Diamankan Petugas
Kapolda Kalteng, Irjen Pol Drs Nanang Avianto melalui Dirsamapta Polda Kalteng, Kombes Pol Cahyo Widiarso mengatakan, Ditsamapta Polda Kalteng telah melakukan pembinaan dan mediasi terhadap 6 pelajar tersebut.
“Dari keenam pelajar tersebut, AS diamankan ke Polresta Palangkaraya untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” jelasnya, Selasa (7/6/2022).
Ia melanjutkan, hal tersebut dikarenakan AS merupakan pelaku utama dalam perkelahian dengan RH.
Sedangkan kelima pelajar lainnya, dilakukan pembinaan oleh Ditsamapta Polda Kalteng.
“Berdasarkan keterangan dari kelima pelajar tersebut, mereka berada di lokasi hanya sebagai penonton,” ujar Dirsamapta.
Baca juga: RF Mengaku Sempat Dipukul Bersama Temannya, Kelompok Remaja Palangkaraya Nyaris Tawuran
Para pelajar SMK tersebut hanya menonton perkelahian antar AS dan RH, yang terjadi di kawasan Temanggung Tilung.
Mendapat laporan dari masyarakat, personel Ditsamapta Polda Kalteng pun mendatangi lokasi.
Setelah itu, petugas membubarkan dan mengamankan pelajar yang diduga melakukan pengeroyokan di lokasi tersebut. (*)