Pelajar SMK Berusia 16 Tahun Meninggal Dunia Terseret Arus Sungai Mahakam Saat Mandi

TRIBUNKALTENG.COM, SAMARINDA – Sungguh malang nasib seorang pelajar kelas X SMK Negeri 15 Samarinda, meninggal dunia setelah terseret arus deras Sungai Mahakam, Selasa (31/5/2022) kemarin.

Pelajar warga Jalan Ir Soetami, Kecamatan Sungai Kunjang ini diketahui berenang di Teluk Lerong Ilir, Jalan RE Martadinata Kelurahan Teluk Leeong Ilir, Kecamatan Samarinda Ulu pada pukul 17.00 WITA.

Berdasarkan keterangan saksi mata bernama Arya (37), pelajar tersebut bernama Indra Ali Saputra (16).

Dirinya datang seorang diri ke lokasi tersebut dengan mengendarai sebuah sepeda motor jenis matik.

Sesaat setelahnya remaja tersebut sudah mengganti pakaian dengan hanya menggunakan celana dalam yang memang ada di dermaga apung ini.

Baca juga: 5 Tongkang Bermuatan Batu Bara Hanyut di Sungai Mahakam, 2 Tongkang Tabrak Pilar Jembatan Mahakam

Baca juga: Bocah Laki-laki Usia 6 Tahun di Kutai Barat Hilang Diduga Terseret Arus Anak Sungai Mahakam

"Dia (korban) langsung nyebur. Berenang santai. Kita biasa saja karena memang biasa ada yang berenang di sana," jelasnya.

Namun tidak lama berselang, saksi lainnya yakni Mulyani (18) yang sedang bersantai di tepi turap Sungai Mahakam melihat seorang dengan kondisi lemas meminta tolong.

"Dia di ranting-ranting. Minta tolong. Jadi saya lari minta bantuan sama orang sekitar," terang Mulyani.

Mendengar hal tersebut, seorang pemuda bernama Iqbal (23) langsung merespon cepat dengan bercebur mendatangi korban yang dimaksud.

Baca juga: Korban Tenggelamnya Perahu Ces di Sungai Mahakam Ditemukan Meninggal Dunia

"Tapi pas saya datangi korban sudah tidak ada respon dan langsung saya bawa ke dermaga," jelas Iqbal.

Hingga tidak berselang lama, jajaran Kepolisian, Basarnas, Palang Merah Indonesia (PMI) dan relawan gabungan tiba di lokasi kejadian guna melakukan evakuasi. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Senja Hari Mandi di Sungai Mahakam Samarinda, Seorang Pelajar 16 Tahun di Samarinda Tewas,