Liga Inggris

Kata-kata Perpisahan Abramovich untuk Chelsea, Kini Dimiliki Todd Boehly, Intip Warisan Taipan Rusia

Roman Abramovich resmi berpisah dengan Chelsea. The Blues sudah memiliki pemilik baru yakni pengusaha asal Amerika Serikat, Todd Boehly

Editor: Rahmadhani
TWITTER.COM/BBCSPORT
Bos Chelsea, Roman Abramovich. 

TRIBUNKALTENG.COM - Roman Abramovich resmi berpisah dengan Chelsea. The Blues sudah memiliki pemilik baru yakni pengusaha asal Amerika Serikat, Todd Boehly.

Taipan asal Rusia itupun sudah memberikan kata-kata perpisahan kepada fans Chelsea.

Sejumlah warisan diberikan oleh Abramovich selama dia menjadi pemilik Chelsea.

Seperti diketahui, Chelsea akan memiliki pemilik baru setelah konsorsium yang dipimpin oleh pengusaha asal Amerika Serikat, Todd Boehly, menuntaskan pembelian klub senilai 4,25 miliar pound pada Sabtu (27/5/2022).

Kedatangan konsorsium ini sekaligus mengakhiri kepemilikan 19 tahun Roman Abramovich di Chelsea.

Kepergian Abramovich juga membebaskan Chelsea dari segara pembatasan-pembatasan yang diterapkan Pemerintah Inggris akibat kedekatan sang oligark ke Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Baca juga: AS Roma Ubah Pikiran soal Nasib Zalewski & Kumbulla, Juga Coba Tangkal Godaan Juventus untuk Zaniolo

Chelsea sendiri telah dijual sejak Maret, sebelum Abramovich dicekal, dan klub beroperasi dengan lisensi khusus dari Pemerintah Inggris yang akan berakhir pada 31 Mei.

Melalui pernyataannya, Roman Abramovich mengaku lega klub yang pertama ia beli pada 2003 tersebut berhasil dijual.

"Kepemilikan klub ini datang dengan tanggung jawab besar," ujarnya.

"Tujuan saya adalah memastikan bahwa pemilik berikutnya punya sebuah mindset yang akan membawa kesuksesan bagi tim putra dan putri serta bisa membantu mengembangkan aspek-aspek kunci klub."

"Saya senang bahwa pencarian ini telah mencapai penutupan yang sukses."

Pemilik baru Chelsea, Todd Boehly, bertepuk tangan saat menyaksikan laga kontra Wolverhampton Wanderers di Stamford Bridge pada 7 Mei 2022.
Pemilik baru Chelsea, Todd Boehly (tengah), bertepuk tangan saat menyaksikan laga kontra Wolverhampton Wanderers di Stamford Bridge pada 7 Mei 2022. (AFP/JUSTIN TALLIS)

Setelah penjualan ini, Chelsea akan mendapat lisensi baru untuk beroperasi di musim 2022-2023 sekaligus mengakhiri kekhawatiran yang sempat muncul setelah lisensi awal Pemerintah Inggris berakhir pada 31 Mei.

Penjualan Chelsea merupakan yang termahal bagi sebuah tim olahraga sepanjang sejarah.

Boehly dan konsorsiumnya juga memiliki komitmen untuk tak melepas kepemilikan mayoritas untuk setidaknya 10 tahun ke depan.

Salah satu syarat lain agar penjualan ini mendapat persetujuan Pemerintah Inggris dan Komisi Eropa adalah uang hasil penjualan akan ditaruh di sebuah akun penampung dengan segala keuntungan nanti akan dibayarkan ke korban perang di Ukraina.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved