Kisah Horor

Kisah Horor KKN di Desa Penari Dibanding Saranjana dan Kerajaan Gaib Tanjung Dewa, Seram Mana?

Kisah asli KKN di Desa Penari, cerita lengkap KKN di Desa Penari dibanding Kisah Horor lainnya, Saranjana dan Tanjung Dewa.

Editor: Nia Kurniawan
Instagram @kknmovie
Poster film KKN di Desa Penari yang sedang tayang di bioskop. Kisah asli KKN di Desa Penari, cerita lengkap KKN di Desa Penari dibanding Kisah Horor lainnya, Saranjana dan Tanjung Dewa. 

TRIBUNKALTENG.COM - Kini tengah jadi perhatian di Jadwal Tayang Film Bioskop adanya KKN di Desa Penari sejak 30 April 2022 lalu.

Nah, bicara Kisah Horor, simak cerita melalui Link kisah asli KKN di Desa Penari, cerita lengkap KKN di Desa Penari, kisah mistis yang kini diangkat menjadi film.

Bagaimanan dengan Kisah Horor lainnya, bandingkan mana yang lebih seram, karena di Kotabaru juga ada.

Ya, Kabupaten dengan memiliki luas wilayah 9.442,46 km2.

Baca juga: Kalahkan Suzzana dan Pengabdi Setan, Film KKN di Desa Penari Laris di Bioskop Indonesia

Salah satu kabupaten berada di ujung tenggara, ini ternyata menyimpan banyak misteri.

Memang sulit dinalar dengan akal sehat.

Banyaknya mitos tentang kabupaten ini, tak heran jika Kotabaru kadang disebut dengan kota halimun.

Meski belum ada yang dapat membuktikan secara ilmiah bahwa Kabupaten Kotabaru tempat berkumpulnya makhluk yang tidak kasat mata.

Seperti Saranjana, mitos tentang tempat ini keangkerannya santer terdengar, bukan saja sebagai tempat makhluk gaib atau jin, tapi sebuah kota mewah.

Benar atau tidak cerita itu, waulahhualam.

Bahkan menurut cerita masyarakat, selain Saranjana beberapa wilayah di Kotabaru ada kaitannya dengan Saranjana atau tempat berkumpulnya makhluk astral.

Kemudian, dari cerita seorang tokoh Kotabaru, Tanjung Dewa, masih ada kaitannya dengan Saranjana.

Menurut mitos beredar, Tanjung Dewa salah satu sebuah kerajaan alam gaib.

"Ceritanya Tanjung Dewa juga sebuah kerajaan yang masih ada hubungannya dengan Saranja," kata Syamsi Bakhrun (70), salah seorang tokoh masyarakat Kotabaru.

Terlepas percaya atau tidak tentang Tanjung Dewa sebuah kerajaan yang tidak terlihat kasat mata, ia pun tidak bisa memastikan secara ilmiah.

Namun, ia pernah mengalami kejadian aneh.

"Saat itu sedang melaut (memancing). Antara setengah tidur atau bermimpi melihat bangunan jembatan megah persis di atas laut. Waktu itu ada yang menegur. Dengan kata, ei baapa di situ (hei ngapain di sana)," kata Bachrun.

Bakhrun memiliki keyakinan, Tanjung Dewa sebuah kerajaan alam gaib yang ada hubungannya dengan Saranjana.

"Karena bangunan jembatan aku lihat waktu itu antara tidur dan sadar, panjangnya jembatan dari Gunung Jambangan menurun ke Tanjung Ayun kemudian ke Tanjung Dewa ujung jembatannya," ucapnya.

Kisah ini, sudah lama sekitar tahun 1960.

Tapi cerita kegaiban tentang Tanjung Dewa sampai sekarang diperbincangkan.

"Saat memancing di laut di wilayah itu pun tidak bisa bicara sembarangan seperti sifatnya menantang. Pernah aku alami saat mamancing dengan teman. Waktu itu teman bicara, ini tarik pancing aku. Dengar itu aku pun waktu itu tidak berani memegang pancing di tangan, tidak lama pancing aku ikat di perahu. Tali pancing semua putus semacam ditarik ikan besar," ungkapnya.

Apakah kisah di Saranjana juga nantinya akan diangkat jadi sebuah Film Kisah Horor ?

Yang jelas setelah diangkat kedalam film, tak sedikit kini yang mencari cerita asli KKN di Desa Penari.

Kisah KKN di Desa Penari ini posting akun SimpleMan, @SimpleM81378523 pada 20 Juni 2019 silam.

Menurut SimpleMan, cerita yang ia unggah tersebut merupakan kisah nyata di sebuah desa di Jawa Timur pada 2009.

Cerita KKN di Desa Penari oleh SimpleMan ini dibuat dalam dua versi yakni versi Widya dan versi Nur.

Membanggakan , Film KKN di Desa Penari yang tayang sejak 30 April 2022 mendapat apresiasi tinggi dari masyarakat Indonesia.

Ya, Tercatat, selama 9 hari pemutarannya di bioskop Indonesia, film KKN di Desa Penari sudah disaksikan 3 juta penonton.

Nah, sampai pemutarannya di hari ke-11, film yang diproduksi MD Pictures itu telah ditonton 3.724.864 orang.

Perolehan jumlah penonton tersebut mengalahkan film Doctor Strange In Multivers of Madness garapan Marvel Cinematic Universe (MCU).

Hasil jumlah penonton itu diketahui dari unggahan Manoj Punjabi, CEO MD Pictures dan produser film KKN di Desa Penari lewat akun Instagram miliknya.

Manoj Punjabi mengucapkan rasa syukur atas kepercayaan masyarakat yang meluangkan waktu menyaksikan karyanya.

"3.724.864 orang sudah bertemu Badarawuhi!" tulis Manoj Punjabi di akun Instagram @manojpunjabimd, Rabu (11/5/2022).

"Terima-kasih sudah mendukung film KKN di Desa Penari dengan nonton langsung di bioskop!" tulis Manoj Punjabi.

Film KKN di Desa Penari sampai sekarang masih tayang di bioskop dan tetap mendapat perhatian tinggi pecinta film nasional.

Film yang diadaptasi dari cerita fenomenal karya Simple Man itu mampu memberikan perlawanan terhadap Doctor Strange.

"Dukung terus perfilman Indonesia dengan tidak merekam adegan saat nonton di bioskop! Bangga film Indonesia," tulis Manoj Punjabi.

"Bagi yang belum nonton, yuk ke bioskop dan beli tiketnya sekarang," tulisnya.

Meski layar film KKN di Desa Penari sempat dikurangi pengelola bioskop, animo masyarakat menonton film horor yang dibintangi Tissa Biani dan Adinda Thomas itu justru terus bertambah.

Layar film KKN di Desa Penari dikurangi pengelola bioskop supaya bisa memutar film Doctor Strange 2.

Meski demikian, baru kali ini tercatat film lokal mampu mengimbangi film Hollywood sekelas Marvel.

Fakta tersebut menjadi bukti bahwa film Indonesia bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan diharapkan bisa menjadi angin segar untuk industri film Indonesia.

Saat dimintai komentar soal film KKN di Desa Penari tembus hingga 3,7 juta penonton, Manoj Punjabi mengaku sangat bersyukur.

Ia berharap masyarakat Indonesia memberi dukungan terhadap produksi anak bangsa agar bisa berjaya di negerinya sendiri.

"Terima-kasih untuk masyarakat sudah membela film indonesia, jangan menyerah dan tolong jangan dibajak, ini kebanggaan Indonesia. Terima-kasih atas dukungannya," tulis Manoj Punjabi.

Berikut ini cerita lengkap KKN di Desa Penari dikutip dari postingan SimpleMan:

Versi Widya

Catatan: Karena keterbatasan karakter, selengkapnya bisa Anda akses di sini atau melalui >>> LINK

Versi Nur

Catatan: Karena keterbatasan karakter, selengkapnya bisa Anda akses di sini atau melalui >>> LINK

( Tribunkalteng.com / Banjarmasinpost.co.id )

 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved