Liga Italia
Jose Mourinho Akui AS Roma Pantas Kalah, Tren Positif di UECL Tak Berlaku di Serie A
Pelatih AS Roma, Jose Mourinho menyebut timnya pantas kalah dari Fiorentina. Jatah ke Eropa musim depan terancam gagal, posisi di klasemen tak aman
lihat foto
TRIBUNKALTENG.COM - AS Roma kalah 2-0 saat saat bertandang ke markas Fiorentina pada pertandingan Liga Italia pekan ke-36 di Stadion Artemio Franchi, Selasa (10/5/2022) dini hari WIB.
Pelatih AS Roma, Jose Mourinho menyebut timnya pantas kalah dalam laga tersebut.
Fiorentina memang lewat dua gol cepat yang dilesakkan Nicolas Gonzales pada menit ke-5 dan Giancomo Bonaventura pada menit 11.
Tambahan tiga poin membuat Fiorentina kini mengoleksi 59 poin dengan menduduki peringkat ketujuh klasemen sementara Liga Italia.
Baca juga: Aturan UEFA di Liga Champion, Jose Mourinho Tetap Nahas Imbas Nasib AS Roma di Serie A Liga Italia
Sedangkan Giallorossi saat ini berada di urutan keenam klasemen sementara Liga Italia dengan torehan 59 poin dari 36 pertandingan yang dilakoni.
Hasil ini membuat Giallorossi tak kunjung memetik kemenangan dalam 4 laga terakhir di Serie A. Rinciannya dua imbang dan dua kali menelan kekalahan.
Kondisi ini membuat Roma harus menerima kenyataan bahwa mereka terlempar dari posisi lima besar di tabel klasemen.
Usai pertandingan, Mourinho kemudian berdalih bahwa timnya saat ini mengalami fase capek karena baru saja selesai melakoni laga di UEFA Conference League (UECL) tengah pekan lalu.
"Penjelasan untuk kekalahan ini? kami tak memiliki penjelasan sekarang," cetus Jose Mourinho kepada DAZN, dilansir Football Italia.
"Yang jelas kami kekurangan energi dan fisik kami lelah. Tim ini (AS Roma) kecapekan karena kamis lalu kami baru saja melangsungkan pertandingan," dalih pelatih asal Portugal ini.
Serigala Ibu Kota memetik kemenangan di laga tengah pekan lalu pada ajang UEFA Conference League.
Tammy Abraham dkk memastikan tiket ke babak final setelah mengalahkan Leicester City lewat agregat akhir 2-1.
Namun tren positif klub sekota Lazio di kompetisi Eropa gagal ditularkan ke Serie A.
Apalagi Liga Italia menyisakan dua pertandingan lagi.
Sapu bersih kemenangan menjadi harga mati bagi Serigala Ibu Kota jika tak ingin absen dari kompetisi Benua Biru musim depan.
