Pulisic Selamatkan Muka Chelsea, Amankan Zona Liga Champions dari Kejaran Arsenal

West Ham sempat mengancam pada menit ke-18 lewat sepakan jarak dekat Said Benrahma, tetapi terlalu lemah sehingga bisa diamankan kiper Chelsea Edouard Mendy.

Memasuki pertengahan babak pertama, Chelsea masih kesulitan membongkar pertahanan West Ham. Mereka mendapat tekanan hebat ketika memasuki area sepertiga akhir.

Akibatnya, hanya upaya long shot yang bisa merekal lakukan, tetapi belum ada yang membuahkan hasil.

Seperti tembakan jarak jauh Mason Mount pada menit ke-26 yang terbang tinggi di atas gawang West Ham kawalan Lukasz Fabianski.

Chelsea dan West Ham United belum mampu mencetak gol pada babak pertama. Derbi London untuk sementara berkesudahan 0-0.

Memasuki babak kedua, Chelsea masih mengontrol pertandingan. Mereka menghadirkan ancaman pertama lewat N'Golo Kante.

Kante melepas tembakan kaki kiri dari luar kotak penalti dan sempat mengenai pemain belakang West Ham sebelum diselamatkan kiper Fabianski.

Tendangan jarak jauh sepertinya menjadi upaya utama Chelsea untuk membongkar rapatnya pertahanan The Hammers.

Pada menit ke-59, giliran Trevoh Chalobah yang mencoba peruntungan dari jarak jauh. Namun, upaya Chalobah masih bisa dimentahkan Fabianski.

Terus menyerang, Chelsea sedikit "lupa" dengan pertahanan. Gawang mereka nyaris dibobol Andriy Yarmolenko pada menit ke-70.

Namun, kebobolan bisa dihindari setelah Edouard Mendy berhasil mementahkan sepakan Yarmolenko dalam situasi satu lawan satu.

Empat menit berselang, Chelsea membalas lewat upaya Timo Werner. Penyerang asal Jerman itu melepas sepakan voli dari dalam kotak penalti.

Sayangnya, bola hasil tendangan Werner masih dalam jangkauan kiper lawan.

Masih buntu, Chelsea akhirnya melakukan perubahan. Pada menit ke-76, mereka memasukkan tiga pemain bertipe menyerang sekaligus, yakni Romelu Lukaku, Christian Pulisic, dan Hakim Ziyech.

Ketiga pemain tersebut menggantikan Kai Havertz, Timo Werner, dan Ruben Loftus-Cheek.