MotoGP 2022
Kendala Luca Marini Jelang MotoGP Indonesia 2022, Ini PR Adik Valentino Rossi di Mandalika
Race MotoGP Indonesia 2022 dijadwalkan berlangsung Minggu (20/3/2022) tayang jam 15.00 WIB yang disiarkan langsung oleh Channel TV Trans7.
TRIBUNKALTENG.COM - Menjelang menghadapi seri kedua MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika (MotoGP Indonesia 2022), pebalap Mooney VR46 Luca Marini punya segudang pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan.
Adik angkat Valentino Rossi itu memiliki kesan buruk saat tampil pada seri pembuka MotoGP 2022 di Sirkuit Losail, Qatar.
Luca Marini, tampak kurang puas saat tampil pada seri MotoGP Qatar 2022 lalu.
Selama menjalani rangkaian sesi MotoGP Qatar 2022 tersebut, Luca Marini belum mampu menunjukkan performa yang menggigit.
Luca Marini sulit tampil kompetitif meski memakai mesin motor Ducati Desmosedici GP22 pada seri pembuka ini.
Mengawali balapan dari urutan ke-17, adik tiri Valentino Rossi itu harus puas menyudahi MotoGP Qatar 2022 di posisi ke-13.
Baca juga: Joan Mir - Maverick Vinales, Daftar Pembalap MotoGP 2022 di Akhir Kontrak Jelang Race Mandalika
Baca juga: Intip Gaji Joan Mir Dibanding Quartararo dan Marquez Jelang MotoGP 2022 di Mandalika
Raihan hasil kurang memuaskan itu membuat Luca Marini tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya dengan hanya mendapat tiga angka.
Pembalap asal Italia itu merana dan menyebut penampilannya pada MotoGP Qatar 2022 lalu sebagai penampilan terburuk sepanjang kariernya.
Label bencana pun tak segan disematkan Luca Marini dalam balapan selama 22 putaran tersebut.

"Akhir pekan itu menjadi sebuah bencana, saya pikir itu adalah performa terburuk dalam seluruh karier saya," ucap Luca Marini.
Lebih lanjut, Luca Marini mengaku dirinya cukup kesulitan untuk mengerahkan potensi motornya saat melaju di sebuah tikungan.
Berawal dari kondisi itu, kendala lain pun muncul dan membuat Luca Marini pasrah dengan hasil yang diterima pada seri perdana.
"Saya mengalami banyak kesulitan saat melaju di tikungan," ucap Luca Marini, dilansir dari laman Motosan.
"Cara saya menjalani akhir pekan dimulai saat saya tidak bisa mengharapkan sesuatu yang lebih baik dalam balapan," imbuhnya.
Walau tampil buruk pada balapan pembuka, rekan setim Marco Bezzecchi tersebut tetap kalem karena masih ada 20 balapan tersisa.