Timnas Indonesia

Dragan di PSIS Semarang Rindukan Pratama Arhan & Dewangga, Jelang Timnas Indonesia vs Timor Leste

Timnas Indonesia vs Timor Leste kedua di rangkaian FIFA Matchday jelang Piala AFF U-23 2022 via Siaran Langsung Indosiar dan Live Streaming Indosiar.

Editor: Nia Kurniawan
Instagram Dragan Djukanovic
pelatih PSIS Semarang Dragan Djukanovic 

Namun, Dragan Djukanovic tidak sependapat. Dia mengatakan kekalahan ini merupakan tanggung jawabnya dan pemain yang saat itu tampil menghadapi Madura United.

“Tim PSIS tampil cukup buruk, kurang percaya diri, kurang agresif dan di barisan pertahanan membuat kesalahan yang berujung pada terjadinya gol,” pungkasnya.

Timnas Indonesia kembali berhadapan dengan Timor Leste dalam laga kedua FIFA Matchday 2022.

Pertandingan Kedua Timnas Indonesia dengan Timor Leste di FIFA Matchday 2022 akan bergulir sesuai jadwal di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Dilaga pertama yang berlangsung Kamis kemarin Timnas Indonesia berhasil membungkam Timor Leste dengan skor telak 4-1.

Pertemuan Timnas Indonesia dengan Timor Leste ini menjadi bagian persiapan Piala AFF U-23 2022 yang digelar mulai Februari mendatang di Kamboja.

Di laga kedua kemungkinan besar pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong akan mengubah susunan pemain.

Sebab di laga pertama di babak pertama, bermain jelek Indonesia selaku tuan rumah tertinggal 1-0.

Namun di babak kedua Indonesia berhasil membalikkan keadaan menjadi 4-1.

"Secara skor kami memang menang 4-1, tapi permainan kami hari ini sangat sangat mengecewakan," ujar Shin Tae-Yong dalam konferensi pers setelah laga.

Jadi ia dan tim pelatih Indonesia bakal mengevaluasi segalanya dengan seksama agar performa Indonesia bisa membaik di laga berikutnya.

"Kami akan mengevaluasi,dan kami akan mengupayakan agar ada peningkatan di performa kami berikutnya. Kami harus meningkatkan mental pemain, dan jika disimpulkan dalam satu kata pertandingan hari ini tidak memuaskan,"

Shin Tae-Yong menyoroti bagaimana performa timnya saat dibobol oleh Timor Leste. Ia menilai tim sekelas Indonesia seharusnya tidak kebobolan dalam situasi seperti itu.

"Performa kami di babak pertama harus dievaluasi dengan baik. Dengan performa seperti ini, tim ini tidak bisa menjadi tim terkuat di Asia Tenggara,"

"Bukan hanya para pemain bertahan yang harus dievaluasi, tetapi seluruh tim kami harus dieavluasi. Saya akan mengupayakan agar kejadian seperti ini [gol Timor Leste] tidak terjadi lagi," ia menandaskan.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved