Keutamaan Amalan Surah Al Kahfi di Hari Jumat dan Kisah Ashabul Kahfi tentang Keimanan

Artinya: "Barang siapa yang membaca Surah Al Kahfi pada hari Jumat, dia akan disinari cahaya di antara dua Jumat." (HR Hakim 6169, Baihaqi 635, dan dishahihkan Al Albani dalam Shahihul Jami’ 6470)

Membaca surat Al Kahfi tidak mesti harus di satu waktu selesai, namun bisa dengan cara mencicil surat tersebut pada saat shalat lima waktu.

Kisah Ashabul Kahfi mengajarkan kepada kaum Muslim tentang pentingnya memanfaatkan masa muda untuk bejuang di jalan Allah.

Seorang pemuda Muslim harus menyadari peran sebagai tunas harapan umat yang akan meneruskan dakwah atau tauhid di masa depan.

Kisah ini terjadi beratus-ratus tahun sebelum zaman Nabi Muhammad SAW.

Kisah Asbuhul Kahfi menceritakan tentang tujuh pemuda yang beriman dan ditidurkan oleh Allah SWT di dalam Gua selama 309 tahun.

Para pemuda bersembunyi di dalam Gua untuk melarikan diri dari kekejaman Raja Dikyanus.

Tujuh pemuda ini menolak untuk menyembah Raja Dikyanus.

Sehingga raja ingkar tersebut murka dan hendak membunuh mereka.

Alasan pelarian mereka lakukan guna untuk mempertahankan keimanannya.

Kisah mengenai Ashabul Kahfi ini dikisahkan dalam Surah Al Kahfi di dalam Al Quran, dilansir melalui kanal YouTube Kisah Islami, dikutip Tribunkalteng.com, Jumat (28/1/2022).

Hikmah dari Kisah Ashabul Kahfi yang dapat kita teladani, seperti berikut:

Ketika mementingkan kepentingan agama dan keimanan lebih dari apapun, maka niscaya Allah SWT akan memberikan perlindungan dan menyelamatkannya.

Selain itu, selagi kita tawakkal kepada Allah SWT meskipun dalam kondisi dilanda masalah, maka yakinlah bahwa Allah SWT akan menolongnya.

Tidak hanya mendaptkan hikmah dari surah tersebut, jika diamalkan surah Al Kahfi ini maka akan mendapatkan pahala dan keberkahan dari Allah SWT.