Persebaya vs PSS Sleman, I Putu Gede Komentari Tim Aji Santoso, Kondisi Pemain Jadi Perhatian

TRIBUNKALTENG.COM - Aji Santoso tak ingin gawang Bajul Ijo kembali kebobolan, laga Persebaya vs PSS Sleman di Liga 1 2021 juga jadi perhatian I Putu Gede.

Duel Persebaya vs PSS Sleman di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (29/1/2022). Kedua pelatih, Aji Santoso dan I Putu Gede saling adu komentar positif jelang laga Liga 1 2021 itu.

Jelang laga ini, Persebaya Surabaya dipastikan tidak bisa tampil dengan skuad lengkap.

Pasalnya beberapa nama mendapatkan panggilan dari Shin Tae-yong untuk bergabung dalam pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia.

Baca juga: Kata Eko Soal Kalteng Putra Jelang Liga 2 2022, Momen Ricardo Ke Timnas Indonesia Jadi Inspirasi

Baca juga: Diincar Jose Mourinho Gabung AS Roma, Facundo Medina Bisa Senasib Tammy Abraham di Liga Italia

Lebih tepatnya ada lima pemain yang dipanggil.

Lima nama tersebut yakni Rachmat Irianto, Ernando Ari, Ricky Kambuaya, Rizky Ridho, dan Marselino Ferdinan.

Kelimanya dipastikan absen ketika melawan PSS Sleman.

Seperti yang diketahui, program TC timnas Indonesia digelar hingga akhir Januari 2022.

Bahkan pada tanggal 30 Januari 2022, timnas Indonesia dihadapkan dengan laga uji coba kedua melawan Timor Leste.

Menanggapi hal ini, pelatih PSS Sleman, I Putu Gede merasa pihaknya tak diuntungkan meski Persebaya tak diperkuat beberapa pemain andalannya.

Menurutnya, Persebaya memiliki kualitas pemain yang merata.

Sehingga siapapun yang main Persebaya tetaplah tim yang kuat.

"Menurut saya tidak ada keuntungan untuk kami," kata I Putu Gede, dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub.

"Persebaya tetap Persebaya."

"Siapapun yang main sama saja, kualitas pemain mereka juga tidak jauh berbeda," ujarnya.

Sementara itu, kedua tim tentu ingin meraih poin penuh dalam pertemuan kali ini.

Tiga poin dibutuhkan Persebaya untuk menjaga asa menjadi juara Liga 1 2021-2022.

Sampai detik ini, Persebaya berada diperingkat keempat di klasemen Liga 1 2021-2022 dengan 39 poin.

Persebaya hanya terpaut empat angka dari pemuncak klasemen yang ditempati Bhayangkara FC.

Sedangkan kemenangan sangat penting bagi PSS Sleman untuk memperbaiki posisinya di klasemen.

Tambahan tiga poin bisa mengantarkan PSS Sleman mengamankan posisi kesembilan dan menjauhkan diri dari kejaran Persita yang tepat berada dibawahnya dengan poin yang sama.

"Tidak adanya pemain timnas di 11 utama tidak mempengaruhi penampilan mereka," ucap I Putu Gede.

"Menurut saya sama saja," tuturnya.

 Jelang menghadapi PSS Sleman, Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso fokus membenahi penampilan lini belakang yang selalu kebobolan dalam tiga laga terakhir.

Kabar gembira baginya adalah kembali bisa memainkan Alie Sesay sebagai tembok tangguh di lini pertahanan Persebaya Surabaya.

Pemain asal Sierra Leone itu harus absen setelah menjalani masa karantina usai membela negara asalnya.

Kembalinya Alie Sesay diharapkan dapat kembali meraih cleansheet saat menghadapi PSS Sleman.

"Ya kemarin kita di menit-menit akhir sering kebobolan."

"Jadi kita banyak ke sesi pertahanan,” jelas pelatih berusia 51 tahun, dikutip Tribunkalteng.com melalui SURYAMALANG.COM dari ligaindonesiabaru.com.

"Mudah-mudahan dengan adanya Alie (Sesay) tim lebih bagus karena saya masih ingat dulu waktu Alie main kami cleansheet 5 kali berturut-turut," sambungnya.

Menghadapi tim yang baru saja melakukan pergantian pelatih, Aji Santoso menilai ada perbedaan di PSS Sleman di bawah arahan pelatih I Putu Gede.

Ia menyebut penampilan lawannya itu kini jauh berbeda dibandingkan putaran pertama lalu.

Saat itu Persebaya Surabaya sukses mengalahkan PSS Sleman dengan skor akhir 3-1.

Untuk itu ia telah menyiapkan strategi guna mengantisipasi permainan PSS Sleman yang saat ini jauh lebih agresif dibandingkan putaran pertama lalu.

"Hadirnya Coach Putu (Gede) ini mungkin mereka lebih fresh."

"Mereka mainnya lebih ada perbedaan dari pelatih sebelumnya itu yang harus kita antisipasi," tutupnya.

( Tribunkalteng.com )