Piala AFF 2021

Catatan Buruk dan Kualitas Makanan Jadi Masalah Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2021

Tak hanya catatan buruk, kualitas menu makanan juga mewarnai persiapan Timnas Indonesia jelang gelaran Piala AFF 2020

Editor: Dwi Sudarlan
PSSI.org
Timnas Indonesia berlatih di Singapura jelang laga Piala AFF melawan Kamboja, Jumat (3/12/2021). 

Terlebih, turnamen bergengsi se Asia Tenggara itu memakai sistem bubble to bubble alias gelembung.

Pasalnya, pandemi Covid-19 di Singapura juga masih tinggi dan kabarnya sudah masuk varian baru bernama Omicron.

Tentu saja pemerintah Singapura dan panitia Piala AFF 2021 menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat. 

Termasuk dalam penyajian menu makanan dan minuman yang diberikan ke seluruh tim peserta.

Berbicara kepada BolaSport.com, penyajian makanan dan minuman kepada seluruh tim peserta menggunakan box dan tidak prasmanan.

Nova Arianto tidak mempermasalahkan itu dan mencoba mengerti dengan kondisi yang tengah terjadi di Singapura.

Pemain Timnas Indonesia saat melawan Antalyaspor di laga uji coba jelang Piala AFF 2021
Pemain Timnas Indonesia saat melawan Antalyaspor di laga uji coba jelang Piala AFF 2021 (Instagram @pssi)

Namun rekan Nova Arianto yang juga asisten pelatih Timnas Indonesia, Dzenan Radoncic, cukup kecewa dengan penyajian menu makanan dari panitia Piala AFF 2021.

Dzenan Radoncic mengupload momen kekecewaannya itu melalui akun instagram pribadinya.

Ia menyebut bahwa menu makanan yang diberikan ke tim peserta sangat sedikit.

"Karena memang kebijakan dari pemerintah Singapura tidak boleh ada prasmanan dan harus dalam bentuk box bento," kata Nova Arianto kepada BolaSport.com, Jumat (3/12/2021).

Meski begitu, Nova Arianto juga protes terhadap kualitas menu makanan yang disajikan panitia Piala AFF 2020.

 Menurutnya, sajian menu makanan tersebut sangat sedikit dan itu merugikan bagi para pemain timnas Indonesia.

Kata Nova Arianto, para pemain timnas Indonesia membutuhkan protein yang banyak demi tetap menampilkan pemain terbaiknya di lapangan.

Untuk itu, ia memberikan kritikan kepada panitia Piala AFF 2021 agar bisa menambahkan menu makanan berprotein tinggi dan tidak mempermasalahkan apabila harus tetap disajikan dengan box bento.

"Kalau dari menu memang masih sangat kurang dari kuantiti dan banyaknya protein."

"Tapi itu sudah kami komunikasikan ke panitia Piala AFF 2021 untuk diperbaiki dan berharap bisa lebih baik lagi."

"Sebab para pemain membutuhkan tenaga untuk latihan dan bertanding," ucap Nova Arianto. (*)

Artikel ini telah tayang di bolasport.com

Sumber: BolaSport.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved