Berita Kaltim

Seorang Warga Telagasari Sempat Tersengat Listrik Akibat Banjir di Balikpapan

Hujan yang terjadi di Balikpapan mengakibatkan sejumlah titik terendam banjir, salah satunya di Kelurahan Telagasari, satu orang tersengat listrik

Editor: Sri Mariati
TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD ZEIN RAHMATULLAH
Banjir menggenangi perumahan warga pasca diguyur hujan di Balikpapan, Jumat (28/10/2021) malam. 

TRIBUNKALTENG.COM, BALIKPAPAN – Hujan deras yang mengguyur Kota Balikpapan, Jumat (28/10/2021) lalu sekitar pukul 21.30 WITA mengakibatkan banjir disejumlah tempat.

Kawasan di RT 31 Kelurahan Telagasari, Balikpapan Kota yan paling terdampak akibat banjir tersebut.

Sejumlah rumah tampak terendam air dengan kedalaman hingga pinggang orang dewasa.

Seorang warga setempat bernama Khoirul, mengaku rumahnya itu diketahui menjadi salah satu rumah dengan dampak terparah.

Di tengah genangan yang tinggi tersebut, Khoirul bahkan sempat tersengat arus listrik saat bersentuhan dengan air yang membanjiri dalam rumahnya.

Baca juga: Curi Aset Perusahaan Senilai Rp 20 Juta, Pemuda Asal Kelurahan Manggar Balikpapan Diamankan

Baca juga: Curi Aset Perusahaan Senilai Rp 20 Juta, Pemuda Asal Kelurahan Manggar Balikpapan Diamankan

"Laporan warga bernama Khoirul kesetrum saat air tinggi itu," ujar Danru BPBD Balikpapan Kota, Oscar.

Hingga akhirnya petugas gabungan bersama sejumlah relawan kebencanaan mengambil tindakan evakuasi warga yang terjebak di dalamnya.

"Cuma Pak Khoirul aja yang sementara kita evakuasi keluar rumah. Karena ada aliran listrik," kata Oscar.

Saat ini petugas PLN juga sudah berada di lokasi, untuk memadamkan aliran listrik agar hal-hal yang tak diinginkan terjadi saat air masih cukup tinggi.

Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Banjir di Balikpapan Terjang Permukiman Warga Telagasari, Seorang Warga Sempat Tersengat Listrik.

Diketahui, Khoirul tinggal bersama istri dan satu anaknya, namun saat air menggenangi rumahnya istri dan anaknya sedang tidak berada di dalam rumah. Hanya Khoirul sendiri yang berada di dalam rumahnya.

"Sendirian aja dia di dalam rumah. Istri sama anaknya masih jualan di warung jadi aman," tambah Iwan.

Sementara Khoirul berhasil dievakuasi tanpa mengalami luka berarti.

Sementara ia sendiri mengaku akan menunggu terlebih dahulu hingga air benar-benar surut.

Namun meski hujan sudah mulai reda serta air mulai surut, sejumlah warga tampak masih berada di ketinggian seperti lantai dua rumah masing-masing, agar terhindar dari benda berbahaya atau sengatan listrik seperti Khoirul. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved