Doa dan Amalan
Bacaan Sholawat Al Fatih sebagai Pembuka Pintu Surga dan 8 Keistimewaan Lainnya
Setidaknya ada 8 keistimewaan antara lain semua persoalan cepat selesai dan dahsyat lagi, dosa akan terhapus bahkan disebut pembuka pintu surga
TRIBUNKALTENG.COM - Sebagaimana sholawat lainnya, Sholawat Al Fatih ini memiliki banyak keistimewaan atau keutamaan bagi yang mengamalkan.
Setidaknya ada 8 keutamaan besar yang dimiliki sholawat ini, antara lain semua persoalan cepat selesai dan dahsyat lagi, dosa akan terhapus bahkan disebut pembuka pintu surga.
Tentunya, untuk mendapatkan keutamaan itu, sholawat ini harus diamalkan dengan cara rutin dibaca dengan hati ikhlas semata berharap berkah dari Nabi Muhammad SAW dan Allah SWT serta dilakukan secara istigomah.
Baca juga: 8 Keutamaan Hari Jumat Berikut Doa dan Amalan yang Dianjurkan Dikerjakan pada Jumat Berkah
Baca juga: Tadarus Al Quran: Surah Abasa Menjadi Bukti Bahwa Al Quran Bukan Karangan Nabi Muhammad SAW
Baca juga: Waktu-waktu Terbaik Sholat Tahajud, Usai Sholat Isya Hingga 1 Jam Sebelum Sholat Subuh
Sholawat ini disusun seorang ulama bernama Al-‘Arif al-Kabir Sayyid Muhammad Al-Bakri RA.
Menurutnya, sholawat ini selain bisa membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi juga dapat menghapus dosa dan mempermudah seseorang untuk mendapatkan surga.
Ya, sholawat yang dimaksud adalah Sholawat Al Fatih.
Sholawat Al Fatih disebut sebagai sholawat pembuka pintu 'arsy atau pintu surga
Pintu yang dikenal dengan gerbang kerajaan Tuhan.
Sholawat sendiri merupakan cara umat muslim untuk mendoakan Nabi Muhammad SAW dan keluarganya agar selalu dilimpahkan keberkahan dan kesejahteraan.
Sekaligus menjadi harapan kamu muslim agar kelak di akhirat mendapat syafaat dari Rasulullah.
Allah dalam Alquran surah Al Azhab ayat 56 memerintahkan kaum muslim untuk bersholawat.
“Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.” (QS. Al Azhab: 56)
Dalam sebuah hadis riwayat Ibn Mudaewah, Rasulullah bersabda:
"Bersholawatlah kamu kepadaku, karena sholawatmu itu menjadi zakat (penghening jiwa pembersih dosa) untukmu.”
Maksudnya, bahwa sholawat itu menjadi amalan yang keistimewaannya sudah dijamin oleh Allah dan Rasulullah.