Ramadhan 2021

Ini Doa Jelang Ramadhan yang Paling Kuat Sisi Hadisnya Menurut Ustaz Adi Hidayat

Ramadhan 2021 bakal tiba, ada doa jelang Ramadhan yang menurut Ustaz Adi Hidayat paling kuat dari sisi hadis dan populer riwayatnya

Editor: Dwi Sudarlan
english.cdn.zeenews.com
Marhaban Ya Ramadhan 2021/1442 H 

TRIBUNKALTENG.COM - Dalam hitungan hari Ramadhan 2021 bakal tiba, ada doa jelang Ramadhan yang menurut Ustaz Adi Hidayat paling kuat dari sisi hadis dan populer riwayatnya .

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan kutamaan.

Mulai dari bulan ampunan hingga bulan bertabur pahala.

Menyambut bulan Ramadhan, ada banyak hal yang bisa dilakukan.

Terutama mempersiapkan diri dengan pengetahuan tentang Ramadhan.

Ada satu di antara amalan yang bisa dilakukan menyambut Ramadhan adalah berdoa sesuai diajarkan Rasulullah SAW.

Ada banyak doa menjelang Ramadhan yang selama ini populer di tengah masyarakat.

Namun dari sekian banyak doa, ada satu doa menjelang Ramadhan dengan riwayat yang paling populer, kuat dari sisi hadisnya, dan paling lengkap redaksinya.

Baca juga: Orangtua Meninggal Dalam Kondisi Masih Berutang Puasa Ramadhan, Bagaimana Anaknya? Ini Jawaban UAS

Baca juga: Banyak Ibadah Sambut Bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriah, Ini Doa yang Dianjurkan Ustaz Adi Hidayat

Baca juga: Pas Buat Ramadan 2021, Aplikasi Muslim Pro Ada Fitur Tracking Dzikir & Audio Terjemahan Al Quran

Ustaz Adi Hidayat mengatakan, doa tersebut bersumber dari riwayat imam at-Tirmidzi dengan nomor hadis 3451.

Berikut lafal beserta arti dan penjabarannya doa menjelang Ramadhan yang disampaikan oleh Ustaz Adi Hidayat.

اللهم أهله علينا باليمن والإيمان والسلامة والإسلام ربي وربك الله

Allahumma ahillahu ‘alainaa bil yumni wal Imani wassalamati wal islami Rabbi wa Rabbukallahu.

Artinya: “Ya Allah mohon hadirkan awal ramadhan kepada kami dengan penuh ketentraman, dan dengan penuh kekuatan iman, sehat dan selamat, dan dengan kekuatan islam Rabbi wa Rabbukallahu.”

Dalam penjabaran tafsiran dari doa tersebut, kata Naa pada kalimat ‘alainaa merupakan kependekan dari kata Nahnuu, yang berarti kami.

Kata nahnuu merupakan kata ganti jamak (banyak) yang mengisyaratkan kepada umat muslim untuk menyertakan orang lain ketika melakukan kebaikan.

Sekalipun kebaikan itu melalui sebuah doa.

Oleh karena itu, dalam Al Quran maupun hadis untuk sebuah doa umumnya sering menggunakan kata ganti jamak.

Kata bil yumni merupakan harapan atau permintaan pertama kepada Allah agar dapat menjalani bulan Ramadhan dengan keadaan hati yang tenang.

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa ada sebagian orang yang tidak mendapatkan ketenangan hati ketika bulan Ramadhan tiba dengan berbagai alasan.

Seperti orang yang belum terbiasa berpuasa, orang yang memikirkan perihal ekonomi yang belum siap menghadapi pengeluaran di bulan Ramadhan, dan sebagainya.

Kata wal Imani merupakan permintaan kedua yang menjadi persoalan serius.

Ustaz Adi Hidayat memaparkan bahwa kata wal Imani dalam doa tersebut mengisyaratkan seakan-akan dalam Ramadhan kekuatan atau semangat iman cenderung menurun.

“Hati-hati, ada isyarat dalam kalimat ini seakan-akan orang-orang yang kedapatan Ramadhan itu cenderung menurun spiritnya saat Ramadhan, bukan stabil,” ujar ustaz Adi Hidayat.

“Padahal di awalnya allah berikan kekuaatan iman yang sama,” sambungnya.

Ustaz Adi Hidayat mencontohkan perihal menurunnya spirit (semangat) iman tersebut seperti berkurangnya jumlah saf tarawih di masjid ketika pertengahan Ramadhan hingga seterusnya.

Kata berikutnya wassalamati yang berarti sehat dan selamat, merupakan permohonan untuk diberi kesehatan dan keselamatan agar tetap mampu menjalani ibadah di bulan ramadhan.

Wal Islami merupakan permohonan ke-empat yang dipanjatkan kepada Allah dalam doa tersebut yang berarti kekuatan islam.

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan perbedaan antara kekuatan iman dengan kekuatan islam.

Kekuatan iman merupakan spirit atau semangat.

Sedangkan kekuatan islam merupakan ragam, jenis, banyak dan juga kualitas dari ibadah yang dilakukan.

Kalimat Rabbi wa Rabbukallahu merupakan kalimat yang menegaskan bahwa lakukan ibadah hanya karena Allah SWT. (*)

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Doa Menyambut Ramadan Sesuai Sunnah Rasulullah SAW dari Hadits Riwayat Imam Tirmidzi

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved