Harga Emas Antam

Hari Ini Emas Antam 1 Gram Tetap Dibanderol Rp 930.000 Per Gram, Sama Seperti Kemarin

Harga emas Antam hari ini tetap sama dengan hari kemarin. Per 1 gram emas Antam dibanderol Rp 930.000.

Editor: Anjar
Tribunkalteng.com/Mariana
Transaksi emas Antam di BELM Banjarmasin.Hari Ini Emas Antam 1 Gram Tetap Dibanderol Rp 930.000 Per Gram, Sama Seperti Kemarin 

Harga emas tersebut berlaku pada saat tulisan ini dibuat, Kamis (11/3/2021). Berikut ini rincian selengkapnya produk emas Antam seri batik Indonesia yang dikutip dari laman logammulia.com.
Emas Batik Truntum

Antam menyebut produk Emas Batik Truntum sebagai simbol kesetiaan, cinta yang tulus tanpa syarat, abadi, dan semakin lama terasa semakin subur dan berkembang.

Produksi Emas Batik Truntum mengambil latar sejarah di sekitar tahun 1749-1788 M ketika Ratu Kencono (Permaisuri Paku Buwono III) sedang bersedih karena dilupakan oleh sang suami.

Antam menjelaskan bahwa ketika itu pula sang permaisuri memilih untuk mendekatkan diri dan selalu berdoa di keheningan malam kepada Sang Pencipta diselingi dengan membatik.

“Doa tulusnya terjawab, melalui indahnya motif bintang-bintang yang tertulis pada kain membuat sang raja luluh, memperhatikan, dan cinta sang raja pada permaisuri bersemi kembali,” demikian bunyi penjelasan di laman logammulia.com, dikutip Kamis (11/2/2021).

Dijelaskan pula, motif Truntum melambangkan cinta kasih dan kesetiaan. Motif ini biasa dikenakan oleh orang tua pengantin pada upacara panggih pengantin atau dikenakan oleh pengantin sendiri saat ijab khobul maupun midodareni.

“Dengan mengenakan kain motif ini diharapkan cinta suami istri semakin lama akan semakin tumaruntum bagaikan bintang di langit yang tiada henti memancarkan sinar, menerangi, dan semakin dipandang semakin banyak berpendaran, menurun kepada pasangan pengantin,” tulis Antam.

Emas Batik Truntum diproduksi dengan dua varian, yakni dengan berat 10 gram dan 20 gram. Kedua varian ini memiliki tingkat kemurnian 99,99 persen.

Sementara itu, ketebalan dan dimensi dua varian ini berbeda. Untuk Emas Batik Truntum 10 gram diproduksi dengan tebal 1 mm dan dimensi 18 x 30 mm. Sedangkan Untuk Emas Batik Truntum 20 gram memiliki tebal 1,1 mm dengan dimensi 24 x 40 mm.

Emas Batik Wahyu Tumurun

Produk Emas Batik Wahyu Tumurun disebut sebagai simbol kemuliaan, selalu berharap kepada Sang Pencipta, demikian pula pengharapan yang bersifat keduniawian.

Batik Wahyu Temurun telah dikenal sejak tahun 1480 M di wilayah Yogyakarta, banyak disukai karena keindahan dan filosofinya yang mendalam.

Motif yang mudah dikenali, banyak terdapat motif tambahan yang mengelilingi serta melengkapi mulai dari semen, isen bunga-bunga, burung sawunggaling, truntum, motif ukel, corak sogan, dan juga ragam motif granitan.

“Dalam perjalanannya, motif Wahyu Tumurun mengalami perkembangan variasi karena penyebaran atau akibat pengaruh budaya lain saat itu,” tulis Antam.

Kendari begitu, pola utamanya berupa mahkota terbang tetap jelas terlihat sebagai simbol kemuliaan yang mengajak para pemakainya untuk lebih berharap serta selalu ingat kepada Sang Pencipta.

Halaman
1234
Sumber: Kontan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved