Adzan Berkumandang dari Masjid di Lokasi Kebakaran Pasar Pujon Kapuas Kalteng

TRIBUNKALTENG.COM, KUALAKAPUAS - Pujon Kalteng Berduka.

Begitulah ramai postingan di media sosial seiring terjadinya kebakaran hebat di wilayah Pujon, Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah (Kalteng).

Suasana di lokasi kejadian, Sabtu (19/9/2020) dinihari begitu panik dan geger.

Terlihat dari foto dan video beredar di media sosial terkait peristiwa kebakaran yang melanda kawasan tersebut.

Bahkan ada satu momen yang terekam kamera, tayangan video kebakaran, dimana terdengar suara adzan berkumandang dari masjid di lokasi kejadian.

• Kebakaran Pasar Pujon Kapuas, Setelah Dua Jam Berkobar Api Mulai Dikuasai

• Asrama Brimob Polda Kalteng Jadi Rumah Sakit Gawat Darurat Penanganan Pasien Covid-19

Membuat merinding mendengarnya, ditambah suasana mencekam dengan kobaran api begitu besar di lokasi kejadian.

"Ya, Allah, semoga tidak kena masjid, merinding melihat videonya, apalagi berada di lokasi," ungkap Rizky, warga Kapuas yang melihat postingan video tersebut di media sosial.

Diberitakan sebelumnya, kebakaran hebat melanda kawasan Pasar Pujon, Kapuas, Kalteng, tengah malam, Jumat (18/9/2020) sekitar pukul 23.30 WIB.

Api berkobar besar, sebagaimana yang terlihat dari foto dan video beredar di media sosial terkait peristiwa kebakaran yang sedang terjadi.

Peristiwa kebakaran itu menggegerkan warga di wilayah hulu Kabupaten Kapuas tersebut.

Jarak lokasi kejadian dari Kota Kualakapuas, ibu kota kabupaten, normalnya sekitar tujuh jam perjalanan jalur darat.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui persis berapa bangunan yang terbakar akibat amuk si jago merah.

Sembari menunggu api bisa dipadamkan sepenuhnya dan pendataan oleh pihak terkait guna mengetahui data pasti kebakaran tersebut.

Keterangan resmi dari yang berwenang pun masih belum diperoleh terkait peristiwa kebakaran tersebut.

Meski demikian, diperoleh informasi juga, sekitar dua jam setelah berkobar hebat, kini api yang berkobar di Pasar Pujon sudah mulai penurunan.

Informasi diterima pula, bahwa yang terbakar memang kawasan pasar.

Toko, ruko, kios para pedagang hangus dilalap si jago merah.

(tribunkalteng.com/Fadly SR)