Belajar Daring, Mofit Saptono Kaget Mendengar Pengakuan Siswa SMAN 4 Palangkaraya ini

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Dinas Pendidikan Kalimantan Tengah, mengawasi ketat proses belajar mengajar yang dilakukan oleh sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA) di Palangkaraya, selama pandemi covid-19 ini.

Kepala Dinas Pendidikan Kalteng, Mofit Saptono Subagio, Kamis (3/9/2020) memantau langsung ke sejumlah sekolah yang ada di Palangkaraya.

Saat memantau di SMAN-4 Palangkaraya, Mofit sempat kaget mendengar pengakuan siswa kelas XI MIPA 2 bernama Jefri Daniel.

Dia mengatakan kerap diperintahkan untuk merangkum buku juga membersihkan kelas oleh gurunya.

• Banjir Di Satui Tambu, Desa Sinar Bulan Terendam Hingga Dua Meter

• Venna Melinda Unggah Kedekatan dengan Ranty Maria, Ibunda Verrell Bramasta Beri Lampu Hijau?

"Saya pagi ini membersihkan kelas dahulu, kemudian mengikuti beberapa pelajaran lewat google classroom melalui telepon selular, seperti kimia dan Bahasa Indonesia. Saya sudah lima kali melakukan pertemuan dengan guru di google classroom," ujarnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Tengah ini, mengharapkan meskipun lewat pembelajaran media daring atau tidak secara tatap muka tetapi jangan sampai kualitas pendidikan di Kalteng selama pandemi covid-19 ini menjadi kendor atau menurun.

Dia meminta kepada sekolah untuk terus melakukan inovasi proses belajar mengajar yang efektif dan efisien sehingga jangan ada siswa saat belajar daring malah tidak mengikuti pelajaran, karena tidur kesiangan atau malah sekadar main-main saja.

tribunkalteng.com / faturahman