Berita Kapuas
Tugas Baru Tagana Kapuas di Masa Pandemi Covid-19, Jadi Petugas Pemakaman Jenazah
Mereka juga dipersiapkan sebagai petugas pemakaman jenazah terduga bahkan positif Covid-19 di Kapuas.
Penulis: Fadly Setia Rahman | Editor: Edinayanti
TRIBUN KALTENG.COM, KAPUAS - Kekhawatiran itu dirasakan Muhammad Alian Noor. Anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah ini takut tertular virus corona.
Namun perasaan itu dilawannya bersama rekan-rekan hingga jenazah kasus Covid-19 itu pun dimakamkan.
Tak hanya memberikan bantuan kepada masyarakat yang tertimpa bencana seperti banjir, tanah longsor dan kebakaran, Tagana Dinsos Kapuas kini menjadi bagian dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kapuas.
Alian dan rekan-rekan mendapat tugas mengelola logistik di posko induk hingga fasilitas karantina.
• Fenomena Gerhana Matahari Cincin Bisa Dilihat Minggu 21 Juni 2020, Hanya Daerah Ini yang Dilalui
• Besaran Gaji Ke-13 PNS dan Tunjangan, Gagal Cair di Tahun Ajaran Baru
• Kapuas Siap Siaga Penanggulangan Karhutla, Ini Upaya yang Akan Dilakukan
Mereka juga dipersiapkan sebagai petugas pemakaman jenazah terduga bahkan positif Covid-19 di Kapuas.
Berbeda dengan mengelola dapur umum, tugas melakukan pemakaman merupakan tugas luar biasa.
Terlebih yang dikebumikan adalah pasien terduga Covid-19.
Tak hanya memakamkam, tugas tersebut juga termasuk menyalatkan jenazah, mengantar ke pemakaman sampai penutupan liang lahat.
Semua itu mereka laksanakakan dengan protokol Covid-19.
Mereka mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) yang disiapkan dinas kesehatan dan RSUD dr H Soemarno Sosroatmodjo Kualakapuas.
Setelah melakukan beberapa kali proses penguburan, Alian mengaku bangga.
“Awalnya memang ada rasa khawatir. Tapi selanjutnya bangga bisa membantu,” kata Alian, yang sudah dua tahun menjadi anggota Tagana Kapuas.
Kebanggaan itu karena tidak semua orang memiliki kesempatan menjalankan tugas tersebut.
Kepala Seksi Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam dan Bencana Sosial Dinsos Kapuas, Andi Septianto Adinata, membenarkan Tagana Kapuas menjadi garda terdepan dalam pemakaman jenazah kasus Covid-19.
Awalnya Tagana hanya sebagai tim pendukung.