Berita Palangkaraya
Pasien Sembuh Satu Orang, Inilah Daerah Kalteng Tambah Tujuh Kasus Positif Covid-19
Kasus terkonfirmasi pasien positif Covid-19 di Kalimantan Tengah, Rabu (29/4/2020) mengalami penambahan sebanyak tujuh orang.
Penulis: Fathurahman | Editor: edi_nugroho
TRBIBUNKALTENG, PALANGKARAYA - Kasus terkonfirmasi pasien positif Covid-19 di Kalimantan Tengah, Rabu (29/4/2020) berdasarkan laporan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona setempat, mengalami penambahan sebanyak tujuh orang.
Ada empat daerah menjadi penyumbang penambahan tujuh orang kasus Positif Covid-19 di Kalimantan Tengah, yakni Palangkaraya sebanyak 2 orang, Kapuas sebanyak dua orang, Barito Timur sebanyak 1 orang dan Murungraya sebanyak 2 orang.
Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kalteng, H Sugianto Sabran, mengungkapkan, saat ini jumlah terkonfirmasi Covid-19 Kalteng menjadi 128 orang, dalam perawatan Covid-19 mencapai 110 orang, pasien sembuh bertambah satu orang sehingga dari awalnya 11 orang naik menjadi-12 orang sedangkan , meninggal dunia masih 6 orang.
• Curi Laptop Madrasah, Gerandong Dibekuk Polsek Kahayan Kuala
Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) saat ini bertambah 1 orang menjadi 76 orang, ODP naik 26 orang sehingga menjadi 372 orang, sedangkan total tes RT-PCR sejak awal mencapai 490 orang dengan perincian sebanyak 128 orang positif, 176 orang negatif dan sebanyak 186 orang masih dalam pemeriksaan.
Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran menyiapkan, ruang karantina di Asrama Haji Jalan George Obos, serta dalam waktu dekat juga akan memungsikan, Rumah Sakit Kalampangan, milik Pemko Palangkaraya untuk rujukan Covid-19.
Sementara itu, informasi dari dr Sigit Nufrianto yang bertugas di Rumah Sakit Doris Sylvanus (RSDS) Palangkaraya, Kalimantan Tengah, mengungkapkan, kemajuan pembangunan gedung laboratorium untuk pemeriksaan Swab Covid-19 di RSDS sudah mencapai 95 persen.
• Polresta Palangkaraya Bangun Pos Operasi Ketupat Telabang 2020, Inilah Titik Lokasinya
Sedangkan, mesin PCR untuk pemeriksaan Swab sudah sampai di Jakarta kiriman dari Singapura, untuk cargo pesawat ke Palangkaraya, hanya ada untuk hari Rabu dan Sabtu. "Insya Allah kalau mesin sudah siap akan lebih cepat pemeriksaan. Sehingga penumpukan pasien akan berkurang," ujarnya dikutif melalui akun Facebooknya.
(Tribunkalteng / faturahman)