Liga Italia
Cristiano Ronaldo Terancam Larangan Bermain 2 Tahun, Diduga Kesal Setelah Digantikan Dybala
Diduga, tindakan itu dilakukan Cristiano Ronaldo karena kesal akibat digantikan terlalu cepat di pertandingan tersebut.
TRIBUNKALTENG.COM - Sikapnya yang langsung meninggalkan bench pemain dan pergi dari stadion di Laga Juventus vs AC Milan di pekan ke-12 Liga Italia, Minggu (10/11/2019), membuat mega bintang Cristiano Ronaldo terancam hukuman larangan bermain selama 2 tahun.
Diduga, tindakan itu dilakukan Cristiano Ronaldo karena kesal akibat digantikan terlalu cepat di pertandingan tersebut.
Dalam laga itu, Juventus menang tipis 1-0 atas AC Milan pada laga giornata ke-12 Liga Italia musim 2019-2020.
Sang megabintang asal Portugal, Cristiano Ronaldo tidak bermain penuh pada laga ini.
Pemain bernomor punggung 7 itu ditarik keluar oleh Maurizio Sarri pada menit ke-55 dan digantikan oleh Paulo Dybala.
• Gantikan Cristiano Ronaldo, Satu Gol Paulo Dybala Menangkan Juventus Kontra AC Milan di Liga Italia
• Pemuda Ini Nikahi Guru SMA-nya, Ternyata Ini yang Buat Sang Guru Luluh
• Duel Sengketa Lahan, Kepala Keponakan Terpental 5 Meter Ditebas Sang Paman
Paulo Dybala sendiri keluar sebagai pencetak gol kemenangan pada menit ke-77.
Namun hal janggal terjadi saat Cristiano Ronaldo tak duduk di bangku cadangan dan langsung menuju ruang ganti.
Menurut laporan dari Sky Sport Italia, sang superstar meninggalkan stadion sebelum pertandingan selesai.
Lebih tepatnya, Ronaldo pergi tiga menit sebelum wasit meniupkan peluit akhir.
Media-media Italia menyebut Ronaldo kesal kepada pelatih Bianconeri, Maurizio Sarri, lantaran ditarik keluar terlalu cepat.
Sarri pun menanggapi rumor itu.
"Pertama-tama, kami harus berterima kasih karena dia tetap bermain meski tak berada dalam kondisi optimal dan saya harus melakukan pergantian karena situasinya tak terlalu baik," ucap sang nakhoda.
"Kalau dia marah karena digantikan, itu hal normal bagi semua pemain," kaya Sarri menambahkan.
Menurut mantan pemain timnas Italia, Antonio Cassano, apa yang dilakukan Ronaldo tersebut menyalahi aturan dan bisa dikenakan sanksi berupa larangan bermain 2 tahun.
Hal ini berdasarkan pengalaman dari Cassano saat dirinya menjadi pemain.