Gejalanya Mirip DBD, Puluhan Warga Bogor Terserang Chikungunya

Serangan penyakit chikungunya yang dialami sejumlah warga Desa Pasarean, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, menimbulkan kekhawatiran.

Editor: Mustain Khaitami
net
ilustrasi gejala penyakit chikungunya 

Chikungunya dapat membuat sendi penderitanya sakit yang luar biasa, sedangkan DBD dapat menyebabkan pendarahan dalam beberapa kasus, masalah pernapasan, dll.

Meskipun tanda-tanda dan gejala-gejala ini dapat membantu dalam membedakan demam berdarah dan chikungunya, dokter harus memasukkan kedua penyakit tersebut dalam diagnosis banding pasien dengan penyakit demam akut dan perjalanan terakhir ke daerah tropis.

Pasien seperti itu juga harus dievaluasi untuk kondisi serius lainnya, seperti malaria, leptospirosis, dan infeksi bakteri lainnya.

Agus mengaku, perubahan iklim ditambah lagi lingkungan yang sangat kotor menjadi penyebab utama adanya penyakit tersebut.

Sebagai contoh di Desa Pasarean itu, ada sampah plastik, kaleng sehingga pada musim hujan banyak genangan air tempat nyamuk bersarang.

"Kalau kita lihat lingkungan dan perilaku masyarakat kita belum sehat, tempat sampah numpuk, tempat kaleng-kaleng bekas, ada juga sumber air mampet jadi ada genangan air tempat nyamuk bersarang," terangnya.

Agus mengingatkan warga agar mewaspadai virus tersebut dengan cara melakukan bersih-bersih lingkungan dan menjaga kondisi lingkungan kering.

"Fogging sudah dan mendirikan posko, kemudian tinggal masyarakatnya yang harus menjaga lingkungan agar tidak ada genangan air, bisa dengan menguras, menutup, dan menguburnya," jelasnya.

Selain itu, dari CDC menyarankan bagi pasien yang terkena chikungunya untuk melakukan beberapa hal, seperti:

- Beristirahatlah yang banyak.
- Minumlah cairan untuk mencegah dehidrasi.
- Minum obat seperti acetaminophen atau paracetamol untuk mengurangi demam dan nyeri.
- Jangan minum aspirin dan obat antiinflamasi nonsteroid lainnya (OAINS sampai demam berdarah dapat dikesampingkan untuk mengurangi risiko perdarahan).
- Jika minum obat untuk kondisi medis lain, bicarakan dengan dokter sebelum mengambil pengobatan tambahan.
- Jika menderita chikungunya, cegah gigitan nyamuk pada minggu pertama penyakit.

Sedangkan untuk menghindari penyebaran virus chikungunya, perlu dilakukan pola hidup sehat dan selalu menjaga lingkungan agar tetap bersih.(*)

Artikel ini telah tayang di GRIDHEALTH.CO.ID

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved