Kabar Dunia
Jamal Khashoggi Dibunuh, Menteri Keuangan AS Gelar Pertemuan dengan Putra Mahkota Saudi
Semula sejumlah pejabat Saudi memberikan berbagai keterangan yang saling bertentangan.
Tetapi dia menambahkan: "Saya tidak ingin kehilangan semua investasi yang sudah dibuat di negara kita," mengacu pada kesepakatan pembelian senjata dengan Arab Saudi.
Trump juga mengatakan bahwa dia telah membahas persoalan ini dengan putra mahkota Saudi, yang dianggap sebagai sosok berpengaruh di negara itu.
Otoritas keamanan Saudi mengatakan mereka telah menangkap 18 orang, memecat dua orang pembantu Muhammad bin Salman dan mendirikan semacam badan, di bawah kepemimpinannya, untuk mereformasi badan intelijen menyusul terungkapnya kasus pembunuhan Khashoggi.
Bagaimana Arab Saudi berubah?
Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel al-Jubeir dalam komentar terbaru mengatakan bahwa pembunuhan itu merupakan "operasi ugal-ugalan".
"Kami bertekad untuk mengetahui semua fakta dan kami bertekad untuk menghukum mereka yang bertanggung jawab atas pembunuhan ini," katanya.
"Orang-orang yang melakukan aksi pembunuhan ini di luar lingkup otoritas mereka," tambahnya. "Jelas ada kesalahan besar yang dibuat, dan kesalahn itu menjadi bertambah karena ada upaya menutupi."
Dia mengatakan bahwa pemerintah Arab Saudi tidak mengetahui di mana jasad Khashoggi.
Seperti apa alur pembunuhan terjadi?
Jubeir berkeras bahwa tindakan pembunuhan itu tidak diperintahkan oleh putra mahkota.
Tetapi, Yeni Safak, media yang memiliki kedekatan dengan pemerintah Turki, mengatakan, pihaknya memiliki informasi yang menunjukkan bahwa kantor putra mahkota menerima empat panggilan telepon dari konsulat setelah pembunuhan itu.
Kantor berita Reuters melaporkan, hari Minggu lalu, pihaknya telah berbicara dengan seorang pejabat Saudi yang mengatakan Khashoggi tewas akibat dicekik setelah menolak dikembalikan ke Arab Saudi.
Tubuhnya kemudian digulung dalam karpet dan diberikan kepada "operator" lokal untuk dibuang.
Seorang agen intelijen Saudi dilaporkan mengenakan pakaian Khashoggi dan meninggalkan gedung konsulat, ungkap CNN.
Dalam perkembangan lain, polisi Turki menemukan sebuah mobil milik konsulat Saudi yang ditinggalkan di lokasi parkir bawah tanah di Istanbul.