Ditinggal Sang Ibu Memasak, Balita 2 Tahun Tewas Terjerat Tali Gorden

Bocah itu bermain dengan tali tirai yang ada di tangga dekat dapur pada saat kejadian.

Editor: Mustain Khaitami
Four Finding Home
Ilustrasi 

TRIBUNKALTENG.COM - Peristiwa tragis terjadi di sebuah rumah di Halaman Meru Impian, Ipoh, Malaysia.

Seorang anak berusia dua tahun yang sedang bermain meninggal karena lehernya terjerat tali gorden.

Baca: Keberangkatan Ratusan Jemaah Abu Tours Ditunda, Ada yang Nangis Sampai Naik Pitam

Dilansir Grid.ID dari Says, tim paramedis bergegas membawa balita tersebut ke Rumah Sakit Raja Permaisuri Bainun.

Namun sayangnya, nyawa sang balita tak dapat diselamatkan.

Anak laki-laki itu meninggal. 

Insiden itu terjadi pada Selasa, (27/3/2018) siang.

Balita itu di rumah dengan ibu tirinya yang berusia sekitar 30 tahun.

Ibu kandungnya meninggal pada Februari 2017 karena kanker payudara.

Bocah itu bermain dengan tali tirai yang ada di tangga dekat dapur pada saat kejadian.

Baca: Kepalanya Putus Tapi Masih Hidup, Begini Cara Pejuang Sejati Ini Makan

"Ibu tirinya ada di rumah bersamanya sebelum kejadian," kata perwakilan polisi ACP Tamby.

 "Anak itu meminta makanan dan diberi biskuit sebelum dia pergi bermain di ruang tamu," katanya.

"Sementara itu sang ibu tiri pergi ke dapur untuk memasak," lanjutnya.

Polisi ACP Tamby menambahkan setelah beberapa saat, sang ibu keluar dari dapur dan memeriksa keadaan bocah tersebut.

Dia kaget menemukan anak tirinya sudah tergantung di belakang tirai.

Baca: VIDEO: Bocah Ini Adu Mulut dengan Anggota TNI karena Ditegur Mengemudi Mobil

Wanita itu segera memberi tahu suaminya yang sedang berada di luar kota.

Sang ibu tiri juga memberitahu saudara perempuannya yang tinggal di dekat situ.

Ia juga melepaskan tali gorden dari leher bocah itu dan membaringkannya di lantai.

"Ibunya menelepon paramedis. Ia juga sempat melakukan CPR, denyut nadi anaknya lemah dan susu keluar dari mulutnya," kata Tamby.

"CPR dilakukan sampai paramedis tiba dan mereka melanjutkannya di ambulans tetapi tidak berhasil," lanjutnya.

Hasil autopsi menunjukkan bahwa  penyebab kematian balita itu akibat terlilit tali.

Pada saat kejadian, kakak perempuan balita itu sedang sekolah di TK dekat rumah. (Grid.ID/Dewi Lusmawati)

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved