Wakil Ketua DPRD Bali Masih DPO, Istri Pertama Sembunyi di Rumah Saudaranya

Dewi adalah istri pertamanya yang berstatus tersangka atas kepemilikan sabu-sabu.

Editor: Mustain Khaitami
TRIBUNBALI.com
Foto Ni Luh Ratna Dewi dicoret dari daftar DPO setelah tertangkap di Kota Negara, Jembrana, Selasa (7/11/2017) dini hari. Dua DPO yang masih buron adalah Komang Swastika dan Wayan Kembar. Tampak Ratna Dewi bersama sang suami Komang Swastika (foto kanan). 

Baca: VIDEO: Setya Novanto Tertangkap Kamera Tertidur Saat Hadiri Pernikahan Putri Jokowi

Sedangkan istri kedua dan ketiga statusnya masih sebagai saksi dan saat ini tengah diperiksa untuk proses penyidikan kepolisian.

"Yang ditangkap istri pertama. Istri kedua dan ketiga statusnya masih sebagai saksi," jelas Hadi Purnomo.

Saat ini Polresta Denpasar sedang melakukan pemeriksaan kepada Dewi untuk dimintai keterangan atas barang bukti kepemilikan narkoba di rumahnya.

Pihak kepolisian juga meminta waktu untuk melakukan intrograsi kepada tersangka dan dalam waktu dekat akan diberitahukan kepada publik.

"Kita akan melaksanakan pemeriksaan secara mendetail dan mengembangkan hasil penyidikan tersebut, kami mohon waktu selama 3x24 jam nanti kami akan sampaikan perkembangannya," kata Hadi.

Dewi diketahui kabur bersama Mang Jangol dan Wayan Kembar saat dilakukan penggerebakan di rumahnya, Sabtu (4/11/2017).

Mereka kabur dari jendela kamar di lantai dua memakai bantuan tali.

Bandar Besar

Mang Jangol hingga kemarin belum ditangkap polisi.

Baca: Benarkah Cewek Ini Menikahi 36 Pria Sekaligus? Ternyata Begini Fakta Sebenarnya

Sudah empat hari politikus Partai Gerindra tersebut jadi buruan polisi, setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kepemilikan narkoba jenis sabu dan senjata api ilegal.

Tak hanya pengguna, tokoh masyarakat ini juga diduga merupakan bandar narkotika besar di Denpasar.

"Benar, dia (Mang Jangol) bandar. Bandar besar karena dia yang suplai ke masyarakat, yang tadinya tidak mengerti sabu jadinya mengerti," ujar Hadi.

Dari rumah Mang Jangol, polisi menyita barang bukti berupa 31 paket sabu siap edar, senjata api, senjata tajam, dan uang tunai belasan juta rupiah.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved