Arsenal dan Man United Saling Sikut Demi Karim Adeyemi, Dortmund Patok Harga 62 Juta Euro

TRIBUNKALTENG.COM - Arsenal bergabung untuk mengacaukan perekrutan bintang Borussia Dortmund yang menjadi incaran Manchester United.

Ya, Arsenal kini memimpin rival Liga Inggris Manchester United dalam perlombaan untuk merekrut penyerang Borussia Dortmund Karim Adeyemi.

nah, The Gunners berinvestasi besar-besaran selama musim panas dengan mendatangkan delapan pemain baru ke Stadion Emirates dengan biaya lebih dari £250 juta .

Baca juga: Masa Depan Lewandowski di Barcelona Abu-abu, Harry Kane Jadi Pengganti Sepadan

Baca juga: Jadwal Piala Dunia U17: Korsel Vs Inggris-Italia Vs Ceko, Cara Nonton Gratis Streaming FIFA Plus

Baca juga: AC Milan Tertarik Rekrut Dua Bomber Baru, Salah Satunya Saran Dari Ibrahimovic

Kini Arsenal sekarang memiliki dua pemain bagus di sebagian besar posisi dan kedalaman skuad mereka kini setara dengan yang terbaik di Liga Premier.

Akan tetapi,  The Gunners masih berupaya untuk memperkuat skuad mereka lebih jauh lagi dengan rumor pada hari Jumat bahwa mereka akan menambah gelandang tengah lain ke dalam barisan mereka.

Bahkan beredar kabar bahwa Arsenal mungkin akan merekrut penyerang baru pada jendela transfer Januari dengan Karim Adeyemi di Borussia Dortmund sebagai incaran mereka.

Karim Adeyemi telah keluar masuk tim Dortmund sejak pindah ke Jerman dari RB Salzburg pada tahun 2022.

Pemain berusia 23 tahun itu sering bermain sebagai pemain sayap kanan, penyerang tengah, atau sebagai gelandang serang.

Pemain Timnas Jerman tersebut menimbulkan kehebohan dalam beberapa minggu terakhir ketika ia melemparkan botol minuman ke arah ruang ganti pemain.

Peristiwa tersebut terjadi saat ia digantikan oleh Niko Kovac dalam kemenangan 1-0 baru-baru ini atas Cologne.

"Saya pikir itu tidak perlu. Tidak apa-apa kalau dia terkadang marah, tapi itu tidak perlu, dia sudah dewasa," ujar Nico Kovac.

Sebuah laporan di surat kabar Jerman Bild mengklaim awal minggu ini bahwa hubungan antara pemain dan pelatih yang bersitegang.

Bahkan, Manchester United telah mencium dan masuk ke dalam keributan tersebut untuk mencoba mengambil keuntungan dari situasi tersebut.

Diklaim bahwa penunjukan Jorge Mendes sebagai agen baru pemain Jerman itu menambah urgensi situasi dengan pihak Bundesliga.

"Manchester United menunjukkan minat serius, masa depan Adeyemi di Dortmund bisa menjadi masalah lebih cepat daripada yang diinginkan banyak orang."

Bahkan bos Arsenal, Mikel Arteta melihat Karim Adeyemi sebagai peningkatan sayap kanan yang ideal untuk Reiss Nelson saat ia mencari gol dan assist lebih lanjut dari area menyerang.

Akan tetapi, Arselan dan Manchester United tentu saja tidak bisa merekrut sang pemain dengan tangan kosong jika menginginkan jasa Karim Adeyemi.

Diketahui bahwa Dortmund tidak akan menerima kurang dari 62 juta euro pada bulan Januari untuk Adeyemi, sementara minat dari Manchester United tetap kuat.

Tingkat keberhasilan transfer Arsenal cukup baik selama musim panas dengan perekrutan Martin Zubimendi yang dipuji oleh mantan bek The Gunners Philippe Senderos sebagai yang terbaik musim panas ini.

Senderos mengatakan semua pemain baru telah memberikan dampak, tetapi Zubimendi adalah yang paling berpengaruh baginya.

"Dia benar-benar membantu menyeimbangkan lini tengah dan skuad. Dia memberi Declan Rice lebih banyak kebebasan untuk berlari, dan itulah yang Declan Rice sukai."

Declan Rice tidak suka duduk diam, dan Zubimendi adalah tipe pemain seperti itu. 

"Dia agresif dan juga bisa menggiring bola dengan sangat cerdas. Dia merupakan rekrutan yang fantastis untuk Arsenal dan telah memberikan banyak kontribusi bagi skuad."

Arsenal tentu saja membutuhkan skuad yang besar jika ingin bersaing, dan Eze pasti akan mendapatkan lebih banyak momen terbaik dan sorotan musim ini.

Dengan cederanya Martin Odegaard jelas tidak membantunya dan Arsenal, karena kami tahu pentingnya eks pemain Real Madrid tersebut di lini tengah Arsenal.

Martin Zubimendi memicu tekanan dan pergerakan maju, sang pemain dianggap melakukan pekerjaan yang baik dalam menemukan ruang dalam permainan.

Philippe Senderos berpikir pergerakan Gyokeres sangat mengesankan.

Dia akan terus berlari dan bergerak seperti ini.

Philippe Senderos mengatakan bahwa tidak mudah menjadi pemain nomor sembilan di Arsenal karena tanggung jawabnya sangat besar, tetapi akan melihat banyak gol darinya. 

"Gyokeres akan mendapatkan kesempatan bermain, tetapi tentu saja butuh waktu untuk beradaptasi dengan Liga Primer. Dia masih harus menemukan ritmenya, tetapi kita telah melihat beberapa gol penting dan sepertinya dia sangat cocok dengan anggota skuad lainnya."

(Tribunkalteng.com)