Breaking News

Berita Kotim Kalteng

Kabel Trafo PLN di Sampit Kotim Raib Digondol Maling, Warga Baamang Sempat Gelap Gulita

Aksi pencurian kabel trafo milik PLN di Jalan Pelita Barat, Kelurahan Baamang Hulu, Kotim meresahkan warga setempat dan gelap gulita hingga pagi

Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Sri Mariati
ISTIMEWA
KASUS PENCURIAN- Aksi pencurian fasilitas milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) kembali meresahkan warga Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Kabel trafo di Jalan Pelita Barat, Kelurahan Baamang Hulu, Kecamatan Baamang, raib dicuri pada Selasa (11/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Kabel trafo listrik di Jalan Pelita Barat, Kelurahan Baamang Hulu, Kotim digondol maling Selasa (11/11/2025) kemarin.
  • Akibatnya warga sekitaran Baamang gelap gulita hingga pagi hari dari subuh.
  • Pihak PLN melaporkan kejadian itu ke kepolisian, untuk ditindaklanjuti dan menangkap pelaku yang nekat mencuri kabel dengan tegangan tinggi.

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Aksi pencurian fasilitas milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) kembali meresahkan warga Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng). 

Kali ini, kabel trafo di Jalan Pelita Barat, Kelurahan Baamang Hulu, Kecamatan Baamang, raib dicuri pada Selasa (11/11/2025). 

Akibat kejadian tersebut, warga di sekitar lokasi harus merasakan padamnya listrik sejak pukul 03.00 WIB hingga pagi hari. 

Mereka sempat mengira pemadaman itu disebabkan pemeliharaan jaringan seperti biasanya.

Ketua RT 74 RW 10, Abdul Somad, mengatakan pihaknya baru mengetahui penyebab sebenarnya setelah petugas PLN datang ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan.

“Pagi harinya petugas PLN datang dan memberitahu kalau kabel trafo hilang karena dicuri. Warga sempat kaget, soalnya listrik di kompleks sebelah tetap hidup,” ujarnya, Rabu (12/11/2025).

Abdul mengaku, heran dengan keberanian pelaku yang nekat mencuri kabel listrik dalam keadaan masih bertegangan tinggi. Ia menilai, pelaku bukan orang sembarangan.

“Mencuri kabel listrik aktif itu sangat berisiko. Saya yakin pelakunya sudah berpengalaman dan paham soal kelistrikan,” katanya.

Sementara itu, Manager ULP PT PLN (Persero) Sampit, Eridanus Abdi, membenarkan adanya pencurian tersebut. 

Ia menjelaskan, kabel yang dicuri merupakan bagian dari gardu distribusi di wilayah Baamang Hulu.

“Benar, kami kehilangan kabel gardu distribusi. Untuk pelanggan yang sempat padam sudah kami tangani dan kini listrik kembali normal,” ungkapnya.

Baca juga: Pencurian Kotak Amal di Masjid Nurul Alif di Sampit Kotim Gagal, Pelaku Berhasil Ditangkap Warga

Baca juga: Komplotan Pencurian Tiang Kabel Pole Optic di Desa Bapeang Dibekuk Anggota Polresta Kotim

Eridanus menambahkan, pihaknya telah melaporkan kejadian ini kepada aparat berwenang agar segera ditindaklanjuti. 

Ia juga mengimbau masyarakat agar ikut menjaga aset kelistrikan negara dan segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan di sekitar fasilitas PLN.

“Fasilitas PLN adalah milik bersama, jadi kami harap warga ikut membantu mengawasi agar kejadian seperti ini tidak terulang,” tegasnya. 

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved