Liga 4

Walk Out saat Lawan Pulang Pisau United di Liga 4, Perssukma Sukamara Tuding Ada Setingan

Laga panas tersaji kembali dalam pertandingan Liga 4 Kalimantan Tengah yang mempertemukan Perssukma Sukamara menghadapi Pulang Pisau United.

Penulis: Muhammad Iqbal Zulkarnain | Editor: Haryanto
TRIBUNKALTENG.COM/MUHAMMAD IQBAL ZULKARNAIN
LIGA 4 - Foto pertandingan mempertemukan Perssukma Sukamara menghadapi Pulang Pisau United, di Stadion Tuah Pahoe, Rabu (9/4/2025). 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA – Laga panas tersaji kembali dalam pertandingan Liga 4 Kalimantan Tengah yang mempertemukan Perssukma Sukamara menghadapi Pulang Pisau United, di Stadion Tuah Pahoe, Rabu (9/4/2025) sore.

Laga yang dimulai pukul 15.30 WIB itu menjadi penentu bagi Perssukma Sukamara, yang mempunyai misi wajib menang dengan selisih lebih dari empat gol demi tiket ke babak selanjutnya.

Sementara itu, Pulang Pisau United juga bertekad untuk tidak menelan kekalahan kedua di turnamen Liga 4 Kalteng ini.

Baca juga: Gubernur Kalteng Agustiar Tonton Liga 4, Janjikan Revitalisasi Stadion Tuah Pahoe Palangka Raya

Baca juga: Liga 4 Kalteng Cuma 3 Klub, Pengamat Olahraga Soroti Komitmen Askab Dalam Pembinaan Sepakbola

Sejak peluit awal, kedua tim tampil menyerang. 

Gol pembuka datang dari Perssukma Sukamara melalui pemain bernomor punggung 10 yang melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti.

Bola tak mampu dibendung oleh kiper Pulang Pisau United

Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Perssukma Sukamara hingga akhir babak pertama.

Memasuki babak kedua, intensitas permainan semakin tinggi. 

Perssukma Sukamara tampil agresif dengan tekanan bertubi-tubi.

Hasilnya, gol kedua tercipta melalui aksi salto indah dari pemain bernomor punggung 5.

Skor 2-0 membuat harapan Perssukma Sukamara untuk lolos kembali terbuka.

Namun, tensi memanas di pertengahan babak kedua. 

Puncak kontroversi terjadi saat Perssukma mencetak gol ketiga.

Namun, gol tersebut dianulir wasit karena dianggap offside. 

Keputusan itu memicu kemarahan dari pihak Perssukma Sukamara yang merasa dirugikan.

Tak terima dengan keputusan tersebut, para pemain dan official tim Perssukma Sukamara memutuskan untuk walk out dari lapangan sebagai bentuk protes.

Dalam wawancara usai pertandingan, Agus Rianto, Pelatih Perssukma Sukamara, menyampaikan kekecewaannya terhadap kepemimpinan wasit.

"Kita menyaksikan banyak keputusan yang merugikan kami. Tidak hanya satu atau dua kali, tapi sepanjang pertandingan berlangsung" ujarnya.

Ia bahkan menuding bahwa timnya sudah "disetting" untuk tidak juara dan tidak lolos ke babak selanjutnya.

"Gol terakhir kami dianulir padahal itu bola rebound. Kami akhirnya putuskan WO karena sangat kecewa. Ini tidak menghargai kerja keras pemain dan tim pelatih" tegas Agus Rianto.

Dengan walk out nya Perssukma Sukamara dari jalannya pertandingan, secara otomatis membawa tim Pulang Pisau United memenangi pertandingan.

Tribun terus berupaya mengonfirmasi pihak terkait soal kejadian ini.

 

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved