Ramadan 2025

MUI Palangka Raya Bagikan Tips Memilih Takjil yang Sehat, Aman dan Halal Untuk Berbuka Puasa

Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia atau MUI Kota Palangka Raya, Mahmud Al Qosyim memberikan beberapa tips memilih takjil yang aman, sehat

Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Sri Mariati
Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra
BULAN RAMADAN- Suasana Pasar Wadai Ramadan yang terletak di samping Masjid Salahuddin Komplek Univeristas Palangka Raya (UPR), Jalan Yos Sudarso, Palangka Raya, Kalteng menjadi magnet bagi warga setempat, Sabtu (1/3/2025) (Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra). 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Bulan Ramadan 2025 adalah waktu yang penuh berkah, di mana umat Islam menjalankan ibadah puasa dari fajar hingga maghrib saat berbuka puasa

Saat berbuka puasa, penting untuk memilih makanan yang sehat dan bernutrisi agar tubuh tetap bugar dan kuat.

Hal itu disampaian Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia atau MUI Kota Palangka Raya, Mahmud Al Qosyim.

Dia memberikan beberapa tips memilih takjil yang aman, sehat, dan halal.

"Baik untuk mengonsumsi makanan yang kaya nutrisi dan mudah dicerna saat berbuka, kurma, sebagai sumber gula alami, menjadi pilihan utama untuk mengembalikan energi tubuh setelah seharian berpuasa," katanya, Rabu (5/3/2025).

Selain itu, ia juga menyarankan baik untuk mengkonsumsi buah-buahan seperti apel, pisang, dan jeruk, serta sayuran seperti wortel, kacang panjang, dan buncis.  

Roti dan kue yang terbuat dari bahan alami juga dapat menjadi alternatif pilihan.

"Saya mengingatkan untuk menghindari makanan yang dapat mengganggu pencernaan dan kesehatan," pesannya. 

Dirinya berpesan, nakanan berminyak dan pedas sebaiknya dihindari karena dapat menyebabkan perut tidak nyaman.

Termasuk juga makanan yang terlalu manis atau asin juga perlu diwaspadai, karena dapat menyebabkan lonjakan gula darah dan tekanan darah secara tiba-tiba.

Selain jenis makanan, Mahmud Al Qosyim juga menekankan pentingnya memilih makanan yang segar dan tidak basi.

"Makanan yang telah diproses secara berlebihan perlu dihindari karena berpotensi mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan," terangnya. 

"Konsumsi air putih yang cukup juga sangat penting untuk mencegah dehidrasi," imbuhnya. 
 
Dengan memperhatikan tips-tips di atas, diharapkan masyarakat dapat memilih takjil yang aman, sehat, dan halal untuk berbuka puasa.

Baca juga: Berkah Pedagang, Pasar Wadai Ramadan Komplek Universitas Palangka Raya Diserbu Pemburu Takjil

Baca juga: Jelang Ramadhan, Ketua MUI Kalteng Imbau Takjil Ramadhan Harus Higenis dan Halal

Pemilihan takjil yang seimbang akan membantu menjaga kesehatan dan mencegah masalah kesehatan selama bulan Ramadan.
 
"Jaga makanan sehat bergizi, jaga dan pastikan halal," pungkasnya. 

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved