Satu Sumber Uang Raffi Ahmad ini Alami Drop Pasca LHKPN KPK, Senasib RANS Nusantara di Liga 2

TRIBUNKALTENG.COM - Kini Raffi Ahmad lagi disorot. Apalagi klub yang diutusnya RANS Nusantara FC terseok di Liga 2 terancam degradasi. 

Pasca Raffi Ahmad jadi Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, suami Nagita Slavina ini makin sibuk saja. 

Beberapa waktu lalu, Raffi Ahmad baru saja menyerahkan Laporan Hasil Kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN). Klub RANS Nusantara FC juga lagi penentuan playoff degradasi Liga 2.

Kini ada satu lagi sumber uang Raffi Ahmad yang dikabarkan drop, memang soal berapa nilai pasti harta Raffi belum diungkap ke publik karena LHKPN yang disampaikan masih diverifikasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Namun begitu, kekayaan ayah Rafathar dan Rayyanza disebut-sebut tak bakal habis 7 turunan.

Raffi sempat membeberkan bahwa harta kekayaan yang dilaporkannya bukan hanya berasal dari gajinya sebagai Utusan Presiden.

Harta kekayaannya dominan bersumber dari penghasilannya sebagai artis selama 25 tahun berkarier di dunia hiburan.

Bukan hanya itu, Raffi juga memasukkan harta kekayaannya yang didapatkan dari berbagai usahanya.

Memang, diketahui Raffi Ahmad mempunyai gurita bisnis di bawah RANS Entertainment.

Salah satu bisnisnya di bidang digital yakni YouTube RANS Entertainment yang masih berjaya hingga saat ini.

Berdasarkan pantauan Banjarmasinpost.co.id dari Social Blade, Minggu (12/1/2025) penghasilan YouTube RANS Entertainment ditaksir sebesar $4.400 - $70.400 per bulan.

Jika dirupiahkan, nominal itu setara dengan Rp71.795.460 - Rp 1.148.727.360 per bulan.

Namun, tampak grafik penonton konten video RANS Entertainment menunjukkan selama tiga bulan terakhir mengalami penurunan alias drop. 

Nasib RANS Nusantara FC

Jadwal lay Off Degradasi Liga 2 Musim 2024/2025 diikuti 18 Kesebelasan. Satu diantaranya adalah Persikas Subang.

18 Tim Sepakbola ini dibagi dalam empat Grup. Persikas Subang berada di Grup K bersama Persipa Pati, RANS Nusantara FC dan Peringkat 3 Grup 3

Pada pekan Pertama Babak Play Off Degradasi Liga 2, Persikas Subang akan verhadapan dengan Pemenang 3 Grup 3 pada 17 Januari 2024, berhadapan dengan RANS Nusantara pada 21 Januari 2025

Jadwal babak playoff degradasi akan berlangsung hingga 23 Februari 2025 mendatang.

Diketahui, sebanyak 18 klub akan bersaing untuk bertahan di Liga 2 atau terdegradasi ke Liga 3 musim depan.

Sembilan tim akan bertahan pada Liga 2 musim depan.

Sebanyak sembilan tim lainnya akan terdegradasi musim depan.

Dari 18 tim, dua grup akan tergabung masing-masing empat tim di grup H dan I.

Dua grup lainnya, J dan K berisi masing-masing lima tim.

Pembagian Grup Playoff Degradasi Liga 2 2024-2025:

Grup H

- Peringkat 4 grup A - PSMS Medan

- Peringkat 5 grup B - Nusantara United

- Peringkat 6 grup A - Persikota Tangerang

- Peringkat 8 grup A - Sriwijaya FC

Grup I . 

- Peringkat 4 grup B - Adhyaksa FC

- Peringkat 5 grup A - FC Bekasi City

- Peringkat 7 grup A - Dejan FC

- Peringkat 9 grup A - Persikabo 1973

Grup J

- Peringkat 4 grup C - Persipura Jayapura

- Peringkat 6 grup B - Persekat Tegal

- Peringkat 6 grup C - Gresik United

- Peringkat 8 grup B - Persiku Kudus

- Peringkat 8 grup C - Persewar Waropen

Grup K 

- Peringkat 3 grup C - Deltras FC

- Peringkat 7 grup B - Persipa Pati

- Peringkat 5 grup C - Persipal Palu

- Peringkat 9 grup B - Persikas Subang

- Peringkat 7 grup C - RANS Nusantara FC

Jadwal Playoff Degradasi Liga 2 2024-2025 Pekan 1:

Rabu (15/01/2025)

- Persipura Jayapura vs Persiku Kudus di Stadion Mandala

- Persekat Tegal vs Gresik United di Stadion Tri Sanja

- Deltras FC vs Persikas Subang di Stadion Gelora Delta

- Persipa Pati vs Persipal Palu

Minggu (19/01/2025)

- PSMS Medan vs Sriwijaya FC di Stadion Baharuddin Siregar

- Nusantara United vs Persikota Tangerang di Stadion Kebogiro

- Adhyaksa FC vs Persikabo 1973 di Stadion Sriwedari

- FC Bekasi City vs Dejan FC di Stadion Purnawarman

- Gresik United vs Persipura Jayapura di Stadion Gelora Joko Samurdro

- Persiku Kudus vs Persewar Waropen di Stadion Wergu Wetan

- Persipal Palu vs Deltras FC di Stadion Gawalise

- Persikas Subang vs Persipa Pati di Stadion Persikas

Hartanya Disebut Tak Habis Tujuh Turunan

Presenter, pengusaha dan pejabat negara Raffi Ahmad merupakan selebritis tajir di Tanah Air.

Saking tajirnya suami dari artis Nagita Slavina ini dijuluki sebagai The Sultans of Content oleh Forbes Indonesia.

Raffi Ahmad yang ditunjuk sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, disebut memiliki harta kekayaan yang tidak akan habis tujuh turunan. Benarkah?

Raffi Ahmad sudah menyerahkan Laporan Hasil Kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI.

Sejak melaporkan harta kekayaannya setelah ditunjuk membantu pemerintahan Prabowo Subianto, banyak spekulasi bermunculan tentang harta Raffi Ahmad.

Kekayaan Raffi Ahmad bahkan ramai disebut diperkirakan tak akan habis untuk tujuh turunan.

"Jumlah kemarin lo intipin ke gue belum rilis dong? Aduh gatel Fi," kata Irfan Hakim saat menggoda Raffi Ahmad, dikutip dari FYP Trans7.

Tertawa mendengar penuturan Irfan Hakim, Raffi tetap tutup mulut tentang rumor kekayaannya tak habis tujuh turunan.

Raffi hanya berkata bahwa apa pun yang dia laporkan adalah hasil kerja dari dunia hiburan selama puluhan tahun. Belum lagi selama beberapa tahun terakhir, bisnisnya juga berkembang cukup pesat.

"Bukan. Loh yang kita laporkan kan yang udah kita kerjakan selama di entertainment selama hamper 25 tahun," ujar Raffi.

"Dengan usaha-usaha yang lain, kita laporkan aja," lanjutnya.

Masih mencoba menggoda Raffi Ahmad terkait nominal yang dilaporkan, Irfan mengaku sebenarnya sudah memendam cukup lama.

"Raffi itu bisa percaya sama gue, kasih tahu ke gue apa-apa. Jadi yang lain belum tahu, gue tahu, tapi gue diem. Fi gatel Fi," kata Irfan.

Hanya tersenyum melihat tingkah sahabatnya, Raffi menjelaskan bahwa semua yang dia miliki hanya titipan.

"Sssst, harta itu semua hanya titipan dari Allah SWT," tutur Raffi.

"Titipin ke gue dong Fi," sahut Irfan yang semakin membuat Raffi Ahmad tertawa.

Walaupun hanya berniat menggoda Raffi Ahmad, Irfan kemudian menjelaskan bahwa berapa pun hasil yang nantinya akan terlihat, itu semua hasil kerja keras Raffi Ahmad.

"Intinya itu hasil kerja keras Raffi Ahmad," ucap Irfan Hakim singkat.

"Enggak usah spill, nanti juga kalu misal udah (verifikasi), keluar sendiri. Kita enggak boleh ngomong, nanti aja," kata Raffi Ahmad.

Kabar Raffi Ahmad telah menyerahkan LHKPN sebelumnya dibenarkan oleh juru bicara KPK, Budi Prasetyo pada Rabu (8/1/2025).

Untuk diketahui, setelah melalui proses verifikasi, laporan harta kekayaan Raffi Ahmad bisa dicek dan terbuka untuk umum melalui website https://elhkpn.kpk.go.id/

(Tribunkalteng.com/banjarmasinpost)