Berita Palangka Raya
Data Terbaru BPS Kalimantan Tengah, Tingkat Pengangguran Turun di Agustus 2024
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Tengah mencatat peningkatan jumlah angkatan kerja pada Agustus 2024 dibandingkan periode yang sama
Penulis: Ahmad Supriandi | Editor: Nia Kurniawan
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Tengah mencatat peningkatan jumlah angkatan kerja pada Agustus 2024 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Hal tersebut disampaikan Kepala BPS Provinsi Kalimantan Tengah, Agnes Widiastuti melalui rilis resminya.
Agnes mengatakan, jumlah angkatan kerja di Kalteng pada Agustus 2024 mencapai 1.460,91 ribu orang, meningkat 53,27 ribu orang dibandingkan Agustus 2023.
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja atau TPAK juga mengalami kenaikan. Sejak tahun 2019, TPAK mengalami perubahan yang fluktuatif pada setiap tahunnya.
"Dalam setahun terakhir, TPAK Agustus 2024 mengalami peningkatan 1,53 persen poin menjadi 68,71 persen," ujar Agnes.
TPAK adalah persentase angkatan kerja terhadap banyaknya penduduk usia kerja. TPAK mengindikasikan besarnya persentase penduduk usia kerja yang aktif secara ekonomi di suatu wilayah.
Agnes menambahkan, kondisi ketenagakerjaan Kalteng menunjukkan perbaikan yang ditandai dengan penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 0,09 persen poin menjadi 4,01 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
TPT merupakan indikator yang digunakan untuk mengukur tenaga kerja yang tidak terserap oleh lapangan usaha di pasar kerja dan menggambarkan kurang termanfaatkannya pasokan tenaga kerja.
TPT juga merefleksikan kemampuan pasar kerja yang belum bisa menciptakan pekerjaan bagi mereka yang ingin bekerja namun tidak mendapatkannya.
TPT hasil Sakernas Agustus 2024 adalah sebesar 4,01 persen. Hal ini berarti dari setiap 100 orang angkatan kerja terdapat sekitar empat sampai lima orang yang menganggur.
Selama enam tahun terakhir sejak sebelum pandemi Covid-19, terjadi kenaikan TPT pada saat awal pandemi Covid-19 (Agustus 2020), kemudian TPT menunjukkan tren menurun hingga Agustus 2024. Pada Agustus 2024, TPT Kalimantan Tengah mengalami penurunan sebesar 0,09 persen poin dibandingkan dengan Agustus 2023.
"Jumlah penduduk yang bekerja pada Agustus 2024 tercatat sebanyak 1.402,28 ribu orang, mengalami kenaikan 52,40 ribu orang dibandingkan Agustus 2023," jelas Agnes.
Berdasarkan sektor lapangan pekerjaan, Agnes menyebut, tahun ini sektor industri pengolahan mencatatkan kenaikan jumlah pekerja terbesar mencapai 10,92 ribu orang.
Sementara itu, penurunan terbesar terjadi pada sektor Transportasi, Informasi, dan Komunikasi sebanyak 8,03 ribu orang.
"Dari total penduduk yang bekerja, sebanyak 710,49 ribu orang atau 50,67 persen bekerja pada sektor formal. Angka ini meningkat 2,53 persen poin dibanding Agustus 2023," ungkapnya.
Agnes juga menyebut, ada penurunan persentase pekerja setengah penganggur sebesar 0,22 persen poin menjadi 5,89 persen.
Sedangkan persentase pekerja paruh waktu turun 1,48 persen poin menjadi 21,98 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
"Penurunan angka pengangguran dan peningkatan pekerjaan formal menunjukkan tren positif dalam penyerapan tenaga kerja di Kalimantan Tengah," pungkasnya. (Tribunkalteng.com/AhmadSupriandi)
Program “1 Rumah 1 Sarjana” Kalteng Raih Penghargaan Inovasi Pendidikan Pemimpin Daerah Award 2025 |
![]() |
---|
Serapan Tenaga Kerja Lokal Palangka Raya Masih Minim, Gen Z jadi Generasi Aktif Masuk Dunia Kerja |
![]() |
---|
Ramai Demo Buruh di Berbagai Daerah, FSPP KSPI Kalteng Minta Perhatikan Kesejahteraan Buruh |
![]() |
---|
Kabar Baik untuk Warga Palangka Raya, Pasar Penyeimbang Berlanjut Tiap Sabtu, Cek Lokasinya |
![]() |
---|
1.800 Anak Ayam Berusia 2 Hari Hangus Terbakar di Kandang Kayu di Jalan Bengaris Palangka Raya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.