Jersey Hitam Pratama Arhan, Kode Klub Baru Usai Dilepas Suwon FC Atau Kepentingan Komersil

TRIBUNKALTENG.COM - Jersey Hitam Pratama Arhan yang beredar di media sosial jadi sorotan warganet, apakah kode klub baru usai dilepas Suwon FC atau hanya kepentingan komersil?

Pratama Arhan menebar kode lewat unggahan instagramnya seolah akan memiliki klub baru pada Rabu (6/11/2024).

Melalui unggahan instagramnya, Pratama Arhan seolah memberi kode dirinya akan bergabung klub baru.

Dalam unggahan itu, Pratama Arhan mengenakan jersey hitam dengan latar tulisan "Here We Go".

Kata-kata "Here We Go" sudah akrab sebagai pengumuman transfer pemain ke sebuah klub baru.

Baca juga: Ivan Juric Gantung Nasib Pemain Jerman Jelang AS Roma vs Union Saint Gilloise di Liga Europa

Baca juga: Skor 4-2 Hasil Justin Hubner di Wolverhampton, Bek Timnas Indonesia Kalahkan Tim Liga Inggris

Dalam caption, Pratama Arhan juga membuat netizen bertanya-tanya apakah dirinya akan berlabuh ke klub baru.

"Setiap perjalanan punya alurnya sendiri," tulis Arhan.

"Yang pasti, semangat untuk terus berkembang selalu ada," tambahnya.

Di sisi lain pada hari yang sama juga, Suwon FC resmi melepas Pratama Arhan ke timnas Indonesia.

Pratama Arhan menjadi salah satu dari 27 pemain yang dipanggil Shin Tae-yong untuk FIFA Matchday November 2024.

Skuad Garuda akan menjamu Jepang dan Arab Saudi di SUGBK pada 15 dan 19 November 2024.

"Pratama Arhan dipanggil dalam daftar skuad timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga zona Asia," tulis Suwon FC.

"Indonesia Vs Jepang (15/11/2024) dan Indonesia Vs Arab Saudi (19/11/2024)."

Sementara itu, hadirnya kabar ini membuat netizen mengungkit soal rumor transfer Pratama Arhan ke Semen Padang.

Kabar itu meluas gara-gara mertua Arhan, Andre Rosiade mengusulkan Arhan bergabung Semen Padang untuk mengisi kekosongan libur kompetisi di Korea.

Bahkan banyak netizen yang memberi sebutan "Mertua Calling" untuk Pratama Arhan.

“Bagaimana pendukung timnas Indonesia kalau libur dua bulan sebelum masuk ke klubnya musim depan dan untuk menjaga kondisi, Pratama Arhan bermain di Semen Padang?” tanya Andre Rosiade yang dilihat di instagramnya, Sabtu (19/10/2024).

Belum ada tawaran konkret dari Pratama Arhan apakah bersedia bergabung Semen Padang.

Namun jika ia bersedia, pelatih Semen Padang Eduardo Almeida bakal menyambutnya dengan gembira.

"Saya tidak berbicara tentang rumor," kata Eduardo Almeida dilansir dari Tribun Padang.

"Saya pikir Pratama Arhan adalah pemain nasional yang bagus."

"Kalau dia mau gabung sama kita, tentu saja saya mengucapkan selamat datang," tambahnya.

* Pratama Arhan Jadi Pilihan Kedua Suwon FC Setelah Asnawi Mangkualam

Bek Timnas Indonesia, Pratama Arhan ternyata bukan pilihan pertama saat perekrutan.

Suwon FC ternyata lebih dulu mengincar Kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam dibandingkan Pratama Arhan.

Hal tersebut diungkapkan General Manajer Suwon FC, Choi Sun-ho, yang mengakui bahwa pihaknya sempat tertarik untuk mendatangkan kapten timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam namun berujung gagal.

Dari hasil pembicaraan, Suwon FC menyerah untuk mendatangkan Asnawi Mangkualam.

Choi Sun-ho tidak menyebutkan berapa tawaran uang yang diberikan kepada Asnawi Mangkualam.

Melihat dari Transfermarkt, harga Asnawi Mangkualam masih sekitar Rp 5,6 miliar permusim.

Sebelumnya, Asnawi Mangkualam sempat mengakui bahwa gajinya di Korea Selatan tidak mencapai Rp 1 miliar.

Asnawi Mangkualam memilih berkarir di Korea Selatan untuk menambah jam terbangnya.

Selain membela Jeongnam Dragons, Asnawi Mangkualam terlebih dahulu memperkuat Ansan Greeners.

Sudah tiga musim Asnawi Mangkualam di Korea Selatan.

Kini, Asnawi Mangkualam bergabung bersama klub Thailand, Port FC.

"Benar, kami sebelumnya mau merekrut Asnawi Mangkualam."

"Namun karena masalah keuangan, kami tidak bisa mendatangkannya," kata Choi Sun-ho di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (15/2/2024).

Setelah gagal mendapatkan Asnawi Mangkulam, Suwon FC masih mencoba mencari pemain asal Indonesia.

Klub asal Korea Selatan itu mendapatkan Pratama Arhan, pemain yang juga berlabel timnas Indonesia.

Suwon FC mendekati Pratama Arhan setelah gagal mengontrak Asnawi Mangkualam.

Suwon FC juga melihat bahwa Pratama Arhan sedang tidak punya klub karena kontraknya bersama klub asal Jepang, Tokyo Verdy, berakhir.

(TRIBUN KALTENG)